Page 26 - BUKU LILIK Pranata tentang Lansia_2020
P. 26
3. Terapi Penghidupan (Keterampilan)
4. Terapi Psikososial
5. Fisioterapi
MENTAL
1. Kurang pengetahuan (COVID-19- Kapan berakhir ?)
2. Kecemasan (berita negative-Emosi- memori lansia)
3. Depresi
4. Kesepian (Praktek Keperawatan Gerontik & Anjangsana)
5. Pengenalan hal yang baru : Phsycal distancing. Social distancing
dan penggunaan maske (cuci tangan dan PHBS menjadi pola
yang sebelumnya telah terpapar) Selama pandemik COVID-19,
Kementerian Sosial RI dan para stakeholder yang lain melakukan
kampanye sosial secara totalitas ke seluruh Indonesia tentang lanjut usia
dan COVID-19.
Hal tersebut karena lanjut usia dianggap sebagai salah satu pihak yang
rentan terhadap dampak COVID-19.
Ada masalah yang harus dihadapi oleh pemerhati kesehatan,
pegiat “lanjut usia” dan masyarakat selama COVID-19, yaitu tenaga
kesehatan tidak memprioritaskan keadaan lanjut usia, sehingga fokus
penanganan COVID-19 hanyalah pengobatan bagi yang terkena
dampaknya, namun tidak disebutkan secara spesifik terhadap “lanjut
usia”, karena sifatnya universal. Klinik-klinik kesehatan tidak beroperasi
P a g e | 20 Perawatan Lansia Di Era Pandemi Covid 19

