Page 54 - Microsoft Word - Bab 1-6_final
P. 54
Histologi dan Anatomi Fisiologi Manusia
Gambar 2.2 Cara Pengoprasian Mikroskope
(Pustekkom Depdiknas 2009)
H. CARA MENCARI LAPANG PANDANG
1. Mencari bidang penglihatan
a. Tabung dinaikkan menggunakan makrometer (pemutar kasar), sehingga lensa
objektif tidak membentur meja atau panggung bila revolver diputar-putar.
b. Lensa objektif di tempatkan pembesaran lemah (4 X atau 10 X) dengan memutar
revolver sampai berbunyi klik (posisinya satu poros dengan lensa okuler).
c. Membuka diafragma sebesar-besarnya dengan menarik tangkainya ke belakang.
d. Mengatur letak cermin sedemikian rupa ke arah cahaya, sehingga terlihat
lingkaran (lapangan pandang) yang sangat terang di dalam lensa okuler.
Mikroskop siap digunakan.
2. Mencari bayangan sediaan
a. Menaikkan tabung mikroskop menggunakan makrometer, sehingga jarak antara
lensa objektif dengan permukaan meja ± 3 cm.
b. Meletakkan sediaan yang akan diamati di tengan-tengah lubang meja benda,
menggunakan penjepit sediaan agar tidak tergeser.
c. Memutar makrometer ke belakang sampai penuh (hati-hati), sambil
menempatkan roda sediaan tepat di bawah lensa objektif, hingga jarak antara
ujung lensa objektif dengan permukaan atas kaca penutup hanya ± 1 mm.
d. Membidik mata ke lensa okuler sambil memutar makrometer ke depan searah
jarum jam secara hati-hati sampai tampak bayangan yang jelas.
e. Memutar revolver dan lensa objektif yang sesuai untuk mendapatkan
pembesaran yang kuat. Kemudian memainkan fungsi mikrometer secara
perlahan dan hati-hati. (Bila menggunakan lensa objektif 100x, maka di atas
sediaan perlu ditetesi minyak imersi dahulu).
47

