Page 10 - Majalah Aceh TRANSit Edisi Khusus KMP Aceh Hebat
P. 10
KILAS BALIK KILAS BALIK
Persyaratan yang Harus
Dipenuhi dalam Perencanaan
Diana Devi Irfan Fuadi
yang mengelola Pelabuhan Penyeberangan. Peran BTH pada kegiatan ini adalah
Pada umumnya para peserta sangat melakukan pengujian resistance (hambatan)
mendukung penambahan armada kapal melalui uji tarik model kapal pada towing
ferry roro untuk lintasan penyeberangan tank (kolam uji tarik) yang bertujuan untuk
di Aceh, dengan pertimbangan lonjakan mengetahui prediksi besarnya hambatan
penumpang dan antrian kendaraan pada bagi kebutuhan daya mesin pada kapal
waktu-waktu tertentu, seperti hari libur, untuk mencapai kecepatan desain kapal.
hari besar keagamaan, serta pengiriman
Cek Video logistik untuk masyarakat di kepulauan Hasil desain yang sudah dilaksanakan
yang tidak boleh terputus serta potensi selanjutnya dikonsultasikan dan mendapat
Kenapa Kapal Aceh persetujuan dari BKI sebagai satu-
Hebat DIbutuhkan? wisata yang semakin meningkat di Aceh, satunya badan klasifikasi nasional yang
Istimewa khususnya di Sabang. Melalui FGD ini pula,
dan mempertimbangkan desain awal yang diberikan kewenangan oleh Pemerintah
Pengujian model kapal dilaksanakan telah dilakukan, perkiraan pembangunan Indonesia untuk mengklasifikasi kapal
oleh Balai Teknik Hidrodinamika di Kapal Ferry Ro-Ro untuk kedua lintasan niaga berbendara Indonesia. Hal ini
Surabaya pada 7 Desember 2018 merujuk kepada Peraturan Menteri
yang telah direncanakan membutuhkan
waktu selama 2 (dua) tahun anggaran. Perhubungan Nomor PM 7 Tahun 2013
Tentang Kewajiban Klasifikasi Bagi Kapal
Pada proses desain kapal, beberapa Berbendera Indonesia pada Badan
hal yang perlu diperhatikan antara lain Klasifikasi.
perkembangan teknologi desain kapal
P erencanaan KMP. Aceh Hebat 1 lebih baik, lebih handal, dan lebih ekonomis modern (modern ship design) serta aspek Pada proses perencanaan ini, Kementerian
RI
Perhubungan
melalui
Ditjen
dan KMP. Aceh Hebat 2 dimulai
baik dari biaya pembangunan maupun
keamanan, keselamatan, dan kenyamanan
dari selesainya proses pengadaan operasionalnya yaitu terkait dengan standar konstruksi Perhubungan Darat turut memberikan
konsultansi di Unit Layanan Pengadaan kapal, stabilitas kapal, dan getaran kapal masukan dan arahan baik yang bersifat
(ULP) Barang/Jasa Aceh. Tertanggal Proses perencanaan yang berlangsung dengan mengacu pada standar klasifikasi teknis maupun tinjauan terhadap
1 Agustus 2018, PT. Dharma Kreasi selama 150 (seratus lima puluh) hari diisi ataupun regulasi baik lokal ataupun persyaratan yang harus dipenuhi dalam
Nusantara menandatangani kontrak dengan beberapa tahapan pekerjaan. internasional seperti Biro Klasifikasi sebuah perencanaan kapal. Masukan dan
dengan Dinas Perhubungan Aceh untuk Diawali dengan survei ke pelabuhan Indonesia (BKI), Safety of Life at Sea arahan diberikan pada saat pelaksanaan
pekerjaan Perencanaan Pembangunan penyeberangan untuk memperoleh (SOLAS), dan Marine Pollution (MARPOL). FGD maupun pembahasan dokumen
Kapal Ro-Ro Untuk Lintasan Simeulue gambaran informasi prasarana dan fasilitas perencanaan.
- Pantai Barat dan Lintasan Ulee Lheue yang tersedia. Mengacu kepada rencana Dalam mengawal terpenuhinya Berbagai tahapan dalam proses
- Balohan Sabang yang kelak melahirkan induk masing-masing pelabuhan serta persayaratan desain kapal, kegiatan ini turut perencanaan kapal yang dituangkan ke
Kapal KMP. Aceh Hebat 1 dan KMP. memperhatikan beberapa indikator seperti melibatkan pihak yang berkompeten, salah dalam dokumen perencanaan, menjadi
Aceh Hebat 2. Desain standar kapal tingkat pertumbuhan penumpang dan satunya Balai Teknologi Hidrodinamika dasar dalam pembangunan Kapal
penyeberangan Ro-Ro yang optimal kendaraan yang diangkut menjadi salah (BTH) sebagai unit kerja di bawah Badan Penyeberangan untuk lintasan Sinabang –
untuk lintasan Ulee Lheue – Balohan dan satu faktor dalam penentuan kapasitas Pengkajian dan Penerapan Teknologi
Istimewa lintasan Simeulue – Pantai Barat dengan maupun dimensi pada disain kapal. (BPPT). Berlokasi di komplek Institut Wilayah Pantai Barat Aceh dan Ulee Lheue
tonase antara 1000 - 1500 GT dengan Teknologi Surabaya (ITS), BTH merupakan – Balohan Sabang yang kemudian dinamai
Pelaksanaan Focus Group Discussion (FGD) perencanaan pem- mempertimbangkan kapal yang sudah Penjaringan ide atau gagasan yang perlu fasilitas pengujian hidrodinamika teknologi dengan Kapal KMP. Aceh Hebat 1 dan
bangunan kapal bertempat di Hotel Grand Arabia dilaksanakan digali dari stakeholder juga dilakukan bidang perkapalan dan bangunan apung KMP. Aceh Hebat 2. (*)
pada tanggal 4 Oktober 2018 beroperasi baik dari sisi ukuran, bentuk, melalui Focus Group Discussion (FGD)
maupun sistem operasinya sebagai bahan dengan mengundang Kepala Dinas lainnya dengan fasilitas modern ber-skala
evaluasi untuk menghasilkan desain yang Perhubungan Kabupaten/Kota di Aceh industri dan terbesar di Asia Tenggara.
10 ACEH TRANSIT ACEH TRANSIT 11

