Page 15 - Al-Bayan EDISI 24
P. 15
SEMINAR UPGRADE KEPRIB ADIAN REMAJ A
tinggalkan kegiatan-kegiatan yang kurang erat lalu cium punggung tangannya sambil
bermanfaat agar mimpi dan cita-cita yang bersholawat kepada nabi Muhammad. Yang
kita inginkan bisa tercapai, dan jangan terakhir, marilah kita sama-sama berjanji
jauh-jauh dari agama, karena agama yang bahwa akan menjadi anak yang berbakti
akan mempermudah hidup kalian semua serta membahagiakan kedua orang tua
jika kalian semua jauh dari agama maka kita.” Baba Feylian berhasil menyentuh hati
percayalah kalian semua hidupnya akan peserta SNAPGRAM yang hadir, itu semua
susah.” terlihat dari para peserta yang semuanya
Pembicara kedua adalah Baba Feylian, di meneteskan air mata.
sana beliau menyampaikan bahwasannya “Diharapkan acara SNAPGRAM tahun
bagaimana perjuangan seorang ayah ini dapat membantu anak-anak muda yang
dan ibu yang setiap hari harus bekerja kehilangan identitas dirinya, sehingga
untuk memenuhi kebutuhan dan untuk setelah mereka mengikuti seminar ini
menyekolahkan anak-anaknya. mereka tahu kepada siapa mereka harus
Para Peserta SNAPGRAM tersentuh bertanya akan identitas dirinya, yaitu hanya
hatinya pada kesempatan tersebut, kepada Tuhannya.” tutur Safira Manna
terlihat ketika Baba Feylian meminta para selaku penanggung jawab acara ini.
peserta untuk menundukan pandangan Harapannya Untuk kedepannya acara
dan memejamkan mata dengan seminar ini akan menjadi acara tahunan
membayangakan ketika pulang dari sekolah yang akan digelar oleh muntada-muntada
atau pesantren kita melihat bendera kuning seterusnya dengan konsep yang lebih luar
terpasang di depan rumah kita dan melihat biasa lagi.
ayah atau ibu kita ditutupi dengan kain Semoga setelah mengikuti acara ini
kafan. para peserta menjadi lebih berubah dari
“Oleh karena itu, selagi masih ada sebelumnya dan berhasil menggapai
sayangilah dan bahagiakanlah orang tua slogan SNAPGRAM 2022 yaitu “kenali diri,
kita sebelum terlambat nantinya. Dan Ketika asah potensi, dan raih prestasi.”
nanti pulang ke rumah, dekati langsung RED: Fathin Azfa
orang tua kita pegang tangannya dengan
MAJALAH AL-BAYAN
EDISI 24 15

