Page 27 - Modul K3 Kerja 2020 REVISI dua
P. 27

5)  Kepmenaker  RI  No  186  Tahun  1999  tentang  Unit  Penanggulangan

                          Kebakaran di Tempat Kerja.
                       6)  Kepmenaker  RI  No  197  Thun  1999  tentang  Pengendalian  Bahan  Kimia

                          Berbahaya.

                       7)  Kepmenakertrans  RI  No  235  Tahun 2003  tentang  Jenis-jenis Pekerjaan
                          yang Membahayakan Kesehatan, Keselamatan atau Moral Anak.

                    e.  Instruksi Menteri terkait K3

                        Instruksi  Menteri  Tenaga  Kerja  No  11  Tahun  1997  tentang  Pengawasan
                        Khusus K3 Penanggulangan Kebakaran.


                   2. Kewajiban-Kewajiban Terhadap Penerapan K3



                             Keselamatan  dan  Kesehatan  Kerja  (K3)  di  tempat  kerja  merupakan

                       tanggung-jawab bersama. Dengan saling menunaikan kewajiban di tempat kerja,

                       maka  diharapkan  penerapan  K3  dapat  dilaksanakan  dengan  baik.  Perusahaan
                       dan  tenaga  kerja  sama-sama  memiliki  kewajiban  terhadap  penerapan  K3  di

                       tempat kerja.

                       a. Kewajiban  Tenaga Kerja

                                Kewajiban  Tenaga  Kerja  Terhadap  Penerapan  K3  (Keselamatan  dan
                          Kesehatan  Kerja)  di  tempat  kerja  tertuang  dalam  Undang-Undang  No  1

                          Tahun 1970 tentang Keselamatan Kerja pasal 12 dimana terdapat  5 (lima)

                          kewajiban utama tenaga kerja dalam penerapan K3 di tempat kerja, antara
                          lain :

                           1)  Memberi  keterangan  yang  benar  apabila  diminta  pegawai  pengawas  /

                              keselamatan kerja.
                           2)  Menggunakan (APD) Alat Pelindung Diri yang diwajibkan.

                           3)  Memenuhi dan menaati semua syarat-syarat K3 yang diwajibkan.

                           4)  Meminta pada Pengurus agar dilaksanakan semua syarat-syarat K3 yang
                              diwajibkan.

                           5)  Menyatakan keberatan kerja dimana syarat K3 dan APD yang diwajibkan

                              diragukan  olehnya  kecuali  dalam  hal  khusus  ditentukan  lain  oleh
                              pegawai pengawas dalam batas yang dapat dipertanggung-jawabkan.





                                                                                                       25
   22   23   24   25   26   27   28   29   30