Page 24 - Buletin kemah Daud Edisi Ketiga
P. 24
4. Waktu untuk keluarga, ketika 3. Environmental mastery, merupakan
perempuan mengalami konflik peran kepemilikan individu akan rasa
ganda seringnya merasakan penguasaan dan kompetensi dalam
kekurangan waktu dengan suami, mengelola hidup serta kemampuan
anak- anak, bahkan untuk dirinya memilih atau membuat konteks yang
sendiri. sesuai dengan kebutuhan pribadi sekaligus
5. Penentuan prioritas, apabila seorang nilai-nilai yang dimiliki.
perempuan sering mengalami 4. Purpose in life, ialah kemampuan individu
pertentangan prioritas pekerjaan dan dalam memahami tujuan dan sasaran
prioritas keluarga, sehingga hal hidup. Individu akan merasakan bahwa
tersebut menimbulkan konflik. ada makna di balik kehidupan masa lalu
dan kehidupan yang sedang dijalankan
6. Tekanan karier dan keluarga, terdapat saat ini. Individu juga akan memegang
tuntutan pekerjaan dalam setiap sebuah keyakinan yang memberikan
individu bekerja tidak terkecuali dirinya tujuan hidup.
perempuan yang bekerja. 5. Positive relation with others, merupakan
dimensi kesejahteraan psikologis yang
Kesejahteraan Psikologis menggambarkan bahwa individu memiliki
Perempuan dengan Peran Ganda kehangatan, kepercayaan, kasih sayang,
keintiman, memperhatikan kesejahteraan
Dibalik konflik peran ganda yang dialami orang lain, dan mampu berempati dalam
perempuan, kesejahteraan psikologis menjalin hubungan dengan sesama.
sangat dibutuhkan dalam bentuk 6. Self-acceptance, ialah kemampuan individu
penerimaan diri dan perilaku yang untuk memiliki sikap positif terhadap
mencerminkan adanya ketertarikan pada sendiri, mengakui dan menerima berbagai
aktivitas sehari-hari serta perasaan hidup sisi diri sendiri termasuk kekuatan serta
yang semakin lebih baik. Perempuan yang kelemahannya.
sejahtera secara psikologis mampu
berdamai dengan dirinya sendiri, mampu
mengucap syukur untuk melihat segala
kebaikan di atas segala hal dan terus
berkembang ke arah yang lebih baik.
Ryff dan Singer (1996) menyatakan
kesejahteraan psikologis terdiri dari enam
dimensi, yaitu
1. Autonomy, merupakan kondisi dimana
individu dapat mengevaluasi dirinya
dengan standar pribadi, menolak
tekanan sosial untuk berpikir dan
bertindak dengan cara tertentu,
independent, serta meregulasi
perilakunya secara internal.
2. Personal growth, merupakan
kemampuan individu untuk
mengembangkan dirinya terus
menerus, terbuka terhadap
pengalaman baru, dan mengetahui
potensi dirinya.
22

