Page 32 - INTERAKSI SOSAL DAN LEMBAGA SOSIAL
P. 32

Bentuk-bentuk akomodasi





      1. Paksaan (koersi), contoh : penjajah memaksa warga patuh kerja paksa


      2. Kompromi (pihak yang terlibat saling mengurangi tuntutannya agar tercapai
               penyelesaian), contoh: perjanjian gencatan senjata


      3. Arbitrase (usaha mencapai kompromi menggunakan pihak ke tiga dengan kedudukan

               lebih tinggi bila pihak yang bertentangan tidak sanggup mencapainya sendiri, contoh:
               permasalah buruh dan perusahaan ditangani oleh Dinas Tenaga Kerja


      4. Mediasi (cara menyelesaikan konflik melalui pihak ke tiga yang netral dimana pihak ini
               sekedar memberi nasihat. Contoh: Indonesia menjadi mediator bagi terwujudnya

               perdamaian kamboja dan Thailand


      5. Konsiliasi (mempertemukan para pemimpin pihak yang bertikai untuk mencapai
               kesepakatan. Contoh: Dinas lalu lintas mempertemukan wakil pemilik angkutan umum

               dalam menentukan tariff


      6. Toleransi (bentuk akomodasi yang terjadi tanpa persetujuan formal), Contoh:
               menghormati orang yang beribadah dari agama lain


      7. Stalemate (pihak yang bertikai menghenikan pertikaian karena memiliki kekuatan
               seimbang, Contoh: perang dingin blok barat dan blok timur berhenti dengan sendirinya

               tanpa ada pihak menang atau kalah


      8. Ajudikasi (menyelesaikan masalah melalui pengadilan)
   27   28   29   30   31   32   33   34   35   36   37