Page 16 - Buku Ajar Mata Kuliah Bakteriologi Dasar
P. 16

persegi  (basilus).  Bakteri  tersebut  diberi  nama Bacillus  anthracis.
             Bakteri   itu   ditumbuhkan   pada   media   bernutrisi   dan
             menyuntikkannya pada sapi yang sehat. Kemudian sapi ini menjadi
             sakit serta mati. Koch kemudian mengisolasi bakteri yang berasal
             dari  darah  sapi  serta  membandingkannya  dengan  kultur  bakteri
             yang  terlebih  dahulu  diisolasi,  jadi  kedua  kultur  tersebut  berisi
             bakteri yang sama. Dari temuan ini meyakinkan jika penyakit dapat
             disebabkan  dari  bakteri.  Bersumber  dari  penemuannya,  Koch
             merupakan  orang  pertama  yang  menciptakan  konsep  hubungan
             antara  penyakit  menular  dan  mikroorganisme  disebut  dengan
             Postulat  Koch  yang  sekarang  menjadi  acuan  penentu  penyakit
             menular. Postulat Koch berisi tentang:
                 a)  Bakteri dapat ditemukan pada tubuh hewan yang sakit.
                 b)   Bakteri harus dapat diisolasi serta dibiakkan dalam bentuk
                    biakkan murni di luar tubuh hewan tersebut.
                 c)  Biakkan  murni  tersebut  harus  dapat  menyebabkan
                    penyakit yang sama pada hewan coba. Bakteri penyebab
                    penyakit harus dapat diisolasi kembali.

                    Perkembangan mikrobiologi pada masa sejarah memasuki
             periode  keemasan  dengan  ditemukannya  alat  bantu  mikroskop
             untuk  mengamati  jasad  renik.  Tahun  1664  Robert  Hooke,
             mengilustrasikan  struktur  reproduktif  dari  Moulds  (sejenis
             kapang). Abad 19 konstruksi mikroskop mulai dikembangkan dan
             disebarluaskan.  Pada  abad  19,  penelitian  tertuju  pada
             perkembangan  teknik    yang  menghasilkan  prosedur  dasar
             laboratorium  mikrobiologi  dalam  mengisolasi,  mengkultivasi  dan
             mengidentifikasi mikroorganisme.
                    Pada abad ke-20 bidang mikrobiologi berkembang secara
             cepat  menjadi  dua  arah,  yaitu  dasar  dan  terapan.  Pada  bidang


                                                                        6
   11   12   13   14   15   16   17   18   19   20   21