Page 103 - Buku Ajar Kimia Analisis
P. 103

endapan  yang  dihasilkan  harus  berbentuk  hablur  kasar  atau
                 berupa  kristal  kasar  agar  mudah  untuk  dipisahkan  dengan
                 penyaringan. Contoh : Kalsium oksalat merupakan kalsium yang
                 ditetapkan secara gravimetri dengan metode cara pengendapan
                 sehingga terbentk endapan yang selanjutnya akan dikeringkan
                 dan  dipanggang.  Endapan  kalsium  oksalat  tersebut  akan
                 berubah menjadi kalsium oksida dengan melepaskan gas karbon
                 dioksida dan karbon monoksida. Reaksi yang terjadi adalah :

                                      +
                                      + CaO(s)            + CO(g)
             b.   Gravimetri dengan cara penguapan atau pembebasan (gas)
                        Pada metode ini, analit akan diuapkan kemudian untuk
                 zat  yang  tidak  menguap  akan  ditimbang.  Dengan  demikian,
                 pada  massa  bagian  yang  hilang/menguap  dapat  ditentukan
                 kuantitatifnya.  Contoh  :  pada  penentuan  kadar  air  yang
                 terdapat  dalam  sampel  organik  dan  penentuan  air  kristal
                 (hidrat) yang terikat dalam suatu senyawa.



             c.  Gravimetri dengan cara elektrolisis
                        Pada  metode  ini,  larutan  yang  mengandung  analit
                 diletakkan dalam sel elektrolisis. Proses elektrolisis berlangsung
                 dalam  waktu  tertentu.  Selama  proses  tersebut,  logam  yang
                 telah mengendap di katode dapat ditentukan beratnya. Contoh:
                 pada  penentuan  tembaga  (Cu)  yang  terdapat  dalam  larutan
                 sampel   dielektrolisis   selama   waktu   tertentu   dengan
                 menggunakan katode platina (Pt) dalam kondisi asam. Sehingga,
                 reaksi yang terjadi selama proses elektrolisis adalah :

                                            -
                     Katode :           + 2 e     Cu(s)
                                            -
                                        + 2 e
                                           93
   98   99   100   101   102   103   104   105   106   107   108