Page 120 - Buku Ajar Kimia Analisis
P. 120

8.2 Analisis Volumetrik Gas

                     Pada  metode  volumetrik  gas,  meliputi  cara-cara  analisis
             dengan  reaksi  kimia  yang  menghasilkan  gas.  Dasar  penghitungan
             jumlah substan sampel menggunakan jumlah zat yang terukur.


                     Metode  Absorbsi.  Merupakan  suatu  campuran  gas  yang
             dilewatkan  pada  suatu  seri  adsorben  dengan  temperatur  dan
             tekanan  yang  dijaga  konstan  selama  pengukuran.  Selisis  pada
             volume  gas  sebelum  dan  sesudah  dilewatkan  pada  adsorben
             merupakan petunjuk jumlah gas yang terserap dan jumlah tersebut
             biasanya diekspresikan sebagai persen volume.


                  Tabel 8.1 Beberapa Reagen Sebagai Adsorben Gas
                      Gas                          Reagen
             Karbon dioksida        NaOH, KOH
             Hidrokarbon      tak  Air  brom,  Asam  sulfat  berasap,
             jenuh (illuminant)
                  ,                 CuO pada 600
             Oksigen                Larutan  pyrogallol  alkalin,  Fosfor
                                    kuning,       , Natrium tionit
             Karbon monoksida  CuCl amoniakal, CuO pada 285
             Hidrogen               Busa  paladium,  Larutan  palladous
                                    chloride, Larutan colloidal palladium
             (Sumber : Widodo, dkk, 2009: 148)

                     Metode  Pembakaran.  Apabila  suatu  campuran  gas  yang
             mengandung satu atau lebih komponen, yang dapat terbakar oleh
             oksigen,  maka  komposisi  campuran  ini  dapat  ditentukan  dengan
             pengukuran penurunan volume gas, jumlah      terbentuk, volume
             oksigen  yang  dikonsumsi  atau  gabungan  pengukuran  tersebut.
             Reaksi pembakaran yang terjadi sebagai berikut :


                                          110
   115   116   117   118   119   120   121   122   123   124   125