Page 28 - Fisika 3.cdr
P. 28

Bunyi  21


            Untuk mempermudah melihat pola  gelombangnya
            dapat digambarkan simpangan getarnya partikel-partikel   A          l           B
            warnanya. Ujung-ujung terbukanya terjadi regangan
            sehingga terjadi  rapatan maupun regangan (simpul dan
            perut).                                                    p        s
                  Pola gelombang yang terjadi pada organa terbuka   (a)                  p
            dapat terlihat seperti pada Gambar 2.4. Bagian (a) terjadi   A p    p         p
            nada dasar (n = 0), l =  λ, bagian (b) terjadi nada atas                        B
            pertama (n = 1), l = λ dan bagian (c) terjadi nada atas        s          s
            kedua (n = 2), l =  λ. Pola ini jika diteruskan akan se-
            lalu bertambah  λ setiap peningkatan nada ke atas. Dari   (b)
            gambaran itu dapat dirumuskan seperti berikut.           A  p    p      p     p  B
                   Pipa organa terbuka :                                  s      s     s
                   nada      :  n =   0,   1,   2, ....
                                                                   ................. (2.3)  (c)
                   panjang  : l =   λ, λ,  λ, ....
                                                                    Gambar 2.4
                                                                    Pola gelombang pada pipa or-
                  Dari persamaan 2.3 ini dapat ditentukan besar     gana terbuka.
            frekuensi nadanya dengan persamaan berikut.

                  f =

               CONTOH 2.2

               Sebuah pipa dari bambu panjangnya 20 cm. Cepat
               rambat bunyi di udara saat itu 320 m/s. Tentukan
               panjang gelombang dan frekuensi nada dasar dan nada
               atas keduanya saat ditiup!                                   Penting
               Penyelesaian
               l  =  20 cm = 0,2 m                                   Perbandingan frekuensi pada
               v  =  320 m/s                                         nada-nada dawai dan pipa
               „  Nada dasar :                                       organa memiliki pola yang
                                                                     sama.
                   l   =   λ 0                                           f  : f  : f  .... = 1 : 2 : 3 : .....
                   λ   =  2 l = 2 . 0,2  =  0,4 m                       0  1  2
                    0                                                Perbedaan dari kedua sumber
                                                                     bunyi itu adalah pada jumlah
                   f  =       =      = 800 Hz                        simpul dan perutnya. Perhati-
                    0                                                kan Gambar 2.3 dan Gambar
                                                                     2.4.
               „  Nada atas kedua :
                   l   =   λ 2

                   f    =
                   2

                   λ   =    l =   . 0,133  =  0,4 m
                    2

                      =         = 2400 Hz
   23   24   25   26   27   28   29   30   31   32   33