Page 63 - E-Modul Bangun Ruang Sisi Datar
P. 63
LEVEL BERPIKIR VAN HIELLE
Menurut Van Hiele dalam unsur pengajaran matematika ada tiga unsur yaitu : waktu,
materi dan metode pengajaran. Apabila ketiga unsur tersebut dapat dilaksankan maka akan
membuat peningkatanan kemampuan berpikir anak menjadi tingkatan berpikir yang lebih
tinggi. (Amir & Risnawati, 2015)
Menurut Van Hiele dalam pembelajaran geometri, untuk mengukur kemajuan siswa
ada lima level yang dapat dilalui. Level ini dikembangkan dari pemikiran holistic hingga
analitis serta deduksi matematika abstrak (Hastuti, n.d.). Lima tingkatan atau penalaran
menurut Van Hiele yaitu : level 0 (visualisasi), level 1 (analisis), level 2 (deduksi informasi),
level 3 (deduksi), dan level 4 (rigor).
Setiap level tersebut menjelaskan cara berfikir yang ada dalam pikiran, bukan
banyaknya pengetahuan yang dimiliki. Dalam teori Van Hiele tingkat berfikir siswa dari
level 1 hingga level 5 hanya bisa dilalui secara urut. Artinya, siswa tidak dapat memiliki cara
berpikir pada level 5 tanpa melalui level yang lebih rendah.
Berikut penjelasan mengenai tahapan berpikir geometris Van Hiele:
1. Level 0 (Visualisasi) Tercantum dalam soal Uji Kompetensi No 1
Visualisasi merupakan pengungkapan suatu gagasan atau perasaan dengan
menggunakan bentuk gambar, tulisan (kata dan angka), peta, grafik, dan sebagainya.
(KBBI,2022)
2. Level 1 (Analisis) Tercantum dalam soal Uji Kompetensi No 2
Analisis adalah mengamati aktivitas objek dengan cara mendeskripsikan komposisi
objek dan menyusun kembali komponen-komponennya untuk dikaji atau dipelajari secara
detail. (Wikipedia,2022)
3. Level 2 (Deduksi Informal) Tercantum dalam soal Uji Kompetensi No 3
Pada level ini siswa dapat mengetahui hubungan sifat-sifat antar bangun geometri
dengan menggunakan deduksi informal dan dapat mengklasifikasikannya secara hierarki.
4. Level 3 (Deduksi) Tercantum dalam soal Uji Kompetensi No 4
Pada level ini, siswa dapat membuat teorema dari daftar aksioma dan definisi.
5. Level 4 (Rigor) Tercantum dalam soal Uji Kompetensi No 5
Pada level ini, siswa dapat bernalar secara formal dan sudah memahami pentingnya
ketepatan pada konsep dasar pembuktian.
56
56

