Page 13 - Seroja Magz 3 for publish123
P. 13

SEROJA MAGAZINE | Vol IV Juli 2017




















































              Lalu  bagaimana  anak  belajar  jika  madrasahnya  pergi?  Jika  ibunya  Pergi.  Keadaan  ini  senyatanya
         banyak  terjadi  di  tengah  masyarakat  kita.  Ibu  yang  pergi  disini  diartikan  sebagai  ibu  yang  melaksanakan  tanggung
         jawabnya tidak saja sebagai ibu, namun juga sebagai wanita bekerja. Wanita bekerja saat ini bukan lagi sesuatu yang
         wah dan menakjubkan.  Pada kondisi ini hal utama yang harus ditumbuhkan dan diperkuat adalah komitmen dalam

         rumah tangga.  Jika di awal  kita dikenalkan dengan istilah ibu adalah sekolah bagi anaknya, maka dalam komitmen
         rumah tangga ayah adalah kepala sekolahnya. Memiliki visi dan misi yang jelas dalam pengasuhan dan pendidikan anak
         merupakan tanggung jawab setiap pasangan.
              Pada proses pengasuhan, baik fisik, emosi dan sosial orang tua diharapkan hadir dan bersama anak saat mereka
         melewati  fase  tersebut.  Pengasuhan  fisik  bertujuan  untuk  mengajarkan  anak  bertahan  hidup,    memperkenalkan  anak
         pada konsep memenuhi kebutuhan fisik, membiasakan kebersihan, keteraturan istirahat dan “toilet training.”
              Pengasuhan ini akan terjadi pada periode awal pertumbuhan, usia 1 s.d. 5 tahun. Pada prosesnya, kehadiran ibu
         menjadi  hal  yang  utama.  Lalu  bagaimana  anak  memperlajarinya  jika  pada  masa  ini  ada  kewajiban  yang  harus
         dilaksanakana ibu yang membuat pendampingan tidak dilaksanakan 24 jam oleh ibu? Kembali pada komitmen tentunya.

         Peran ini bisa digantikan oleh ayah di saat-saat ibu tidak bisa melaksanakannya, atau digantikan oleh mereka-mereka
         yang terlatih dengan konsep pengasuhan tersebut, sehingga anak tetap mampu melewati proses yang harus dijalaninya.
         Jika pilihannya dilakukan oleh mereka-mereka yang berada di luar garis darah, maka ada PR tambahan bagi Ibu untuk
         memperkuat bonding dengan anak.
              Pengasuhan  emosi  yang  mencakup  pendampingan  ketika  anak  mengalami  kejadian-kejadian  yang  mendorong
         lahirnya  reaksi  emosi,  harus  dilakukan  sepanjang  masa.  Anak  tetaplah  anak  bagi  setiap  orang  tua.  Kegelisahan,





                                                                                                               13
   8   9   10   11   12   13   14   15   16   17   18