Page 13 - E-Modul Ikatan Kimia
P. 13
Bagaimana unsur yang STABIL itu
Tahun 1916, Gilbert Newton Lewis dan
Walter Kossel menjelaskan hubungan kestabilan gas
mulia dengan konfigurasi elektron. Unsur-unsur gas
mulia mempunyai 8 elektron valensi stabil memenuhi
oktet (kecuali helium, He dengan 2 elektron
kaidah
vaensinya memenuhi kaidah duplet). Atom-atom di
alam cenderung mengikuti gas mulia untuk
Gilbert Newton Lewis
Sumber: buscabiografis.com mencapai kestabilan.
Suatu unsur dikatakan stabil, jika:
“jumlah elektron valensi pada unsur-unsurnya mengikuti kaidah duplet
atau oktet seperti unsur-unsur pada gas mulia.”
Note:
Duplet → keadaan stabil suatu unsur dengan elektron valensi terisi maksimal 2
elektron.
Oktet → keadaan stabil suatu unsur dengan elektron valensi terisi maksimal
8 elektron.
Untuk memudahkan pemahaman, berlaku ketentuan:
untuk unsur-unsur dengan jumlah elektron ≤5 cenderung membentuk
kestabilan duplet dan jumlah elektron ≥6, cenderung membentuk
kestabilan oktet.
unsur-unsur dengan elektron valensi ≤4 akan cenderung melepas
elektron di kulit terluarnya membentuk ion positif dan elektron
valensi ≥5 akan cenderung menerima/menangkap elektron di kulit
terluarnya dan membentuk ion negatif.
E-MODUL Kimia SMA/MA Berorientasi 6
Mutipel Representasi Kimia

