Page 60 - E-Modul Ikatan Kimia
P. 60
Gambar 13. Kekuatan gaya elektrostatis dan sifat rapuh kristal senyawa ion.
A. Senyawa ion berstruktur keras tetapi rapuh, ikatannya mudah terputus, jika
dipukul.
B. Susunan ion positif dan negatif dalam kristal saling tarik-menarik. Saat kristal
NaCl dipukul, terjadi pergeseran kisi. Kisi-kisi kation akan saling bersinggungan
sehingga terjadi tolak-menolak. Tolakan ini menimbulkan perpecahan antarkisi,
sehingga kristal akan pecah (serbuk).
Sumber: Martin S Silberberg
Sedangkan senyawa kovalen pada suhu kamar dapat berwujud gas, cair (liquid),
dan padatan (solid). Padatannya lunak dan tidak rapuh.
Catatan
Selanjutnya, bagaimana kelarutan senyawa Chemistry
kovalen dan senyawa ion di dalam pelarut tertentu?
Senyawa ion larut dalam senyawa polar karena molekul Like dissolved like.
pelarut menghadapkan kutub negatifnya ke kutub Sebuah prinsip kelarutan
di mana suatu zat hanya
positif dan begitu pula sebaliknya. Senyawa ionik dan akan larut pada pelarut
senyawa kovalen polar cenderung larut dalam pelarut yang sejenis. Maksudnya,
polar sedangkan senyawa kovalen nonpolar cenderung zat yang bersifat polar
larut dalam pelarut nonpolar mengikuti konsep like akan larut pada pelarut
polar dan zat non polar
disolve like.
pun akan larut pada
pelarut yang non polar.
Contoh
Setiap tiga macam zat terlarut, NaCl, naftalena, dan gula dimasukkan
pada tiga macam pelarut, misalnya air, alkohol, dan benzena sehingga diperoleh
9 macam larutan.
Tabel 5. Data hasil pengamatan
Naftalena Gula
Senyawa NaCl
(C10H8) (C6H12O6)
Air (H2O) √ √
Alkohol (C2H5OH) √
Benzena (C6H6) √
Berdasarkan hasil pengamatan diketahui bahwa:
1. Senyawa NaCl (senyawa ion) larut dalam pelarut air, tetapi tidak larut
dalam pelarut organik seperti alkohol dan benzena;
2. Senyawa C 10H 8 (naftalena) larut dalam benzena, tetapi tidak larut dalam
air maupun alkohol;
3. Gula pasir (C 6H 12O 6) larut dalam air dan alkohol, tetapi tidak larut dalam
pelarut benzena.
E-MODUL Kimia SMA/MA Berorientasi 53
Mutipel Representasi Kimia

