Page 16 - Edisi 175 Tahun 2020 | Majalah Komunitas LAZIS Sabilillah Malang

Sabilillah News

Presiden LPK Nasional Indonesia Nanang Nilson, SH MH, Manager NUJEK Malang Raya Chairul Jamil, SE, dan motivator bisnis dan pengurus
Organda Kota Malang Juniardi, SH. Berfoto setelah selesai acara.
Tumbuhkan UMKM

Warga NU Malang Raya

MASA pandemi Covid-19 menjadi protokol dan sanitasi dengan ketat agar motivator bisnis dan pengurus Organda Kota
fase tersulit para pengusaha pengunjung merasa aman saat datang Malang Juniardi, SH.
menggerakkan bisnisnya. Warga sampai pulang. Forum pertemuan ini
Nahdlatul Ulama (NU) di Kota Malang “Selain itu juga untuk meningkatkan merekomendasikan beberapa poin
mencoba membangkitkan kembali daya produksi dan layanan wirausaha diantaranya aplikasi E-Warung, sebuah
semangat bisnis dan UMKM meskipun warga NU di tengah situasi wabah aplikasi warung berbasis online,
harus menghadapi pandemi Covid-19. Covid-19,” bebernya. sertifikasi atau standarisasi warung dan
Barikade Gus Dur bekerja sama Dihadiri sekitar 70 peserta, acara restoran, serta menyakinkan masyarakat
dengan LAZIS Sabilillah Malang dan silaturahmi dan kopdar ini mengundang memilik produk warga NU. Terutama
Lembaga Perlindungan Konsumen narasumber Presiden LPK Nasional warga NU di Malang Raya bisa
(LPK) Nasional Indonesia menggelar Indonesia Nanang Nilson, SH MH, Manager meningkatkan dan bangkit di tengah
Silaturahmi dan Ngopi Sejenak di NUJEK Malang Raya Chairul Jamil, SE, dan pandemi. (*)
Pujasera Masjid Sabilillah, Kota Malang,
Sabtu (27/6/20)
Disampaikan oleh pengurus Pujasera
Sabilillah Rizki Noorhamidinah , bahwa
tujuan agenda ini untuk meningkatkan
kembali ghiroh bisnis para penguasa
UMKM di tengah pandemi.
“Kita tahu sekarang masa sulit bagi
para pengusaha. Selain berdoa, kita tetap
harus beriktiar dengan semangat dan
diiringi strategi agar perekonomian tetap
berjalan,” katanya.
Sekretaris Barikade Gus Dur DPC
Kota Malang, Wiranto menambahkan
sumbangan strategi dan sharing bersama
pelaku bisnis ini menjadi saluran energi
positif bagi masyarakat lainnya untuk
bangkit bersama melawan Covid-19.
Protokol kesehatan pencegahan
Covid-19 tentu kata dia tetap
diperhatikan. Misalnya, bagi pelaku
usaha destinasi wisata menerapkan
Gayeng dan ramai yang dibincangkan. Semoga segera ada kegiatan serupa dengan tema berbeda
16 Majalah Komunitas Sabilillah dilain waktu.
Edisi 175 / Terbit Bulan Juli 2020 / Thn: 08