Page 31 - ALBAYAN EDISI 12
P. 31

DAKWAH DAN SOSIAL

 Islam  dan  politik,  dan  peran
 perempuan dalam Islam.
 Karya-karya selanjutnya di
 tulis dalam bahasa Inggris, dan
 lebih  terfokus  pada  politik,
 pemberitaaan  tentang  Islam,
 dan  hubungan  antara umat
 muslim  dengan  kristiani.  Ajip
 Rosidi dan Hamka menyebut-
 kan  bahwa  tulisan-tulisan
 Natsir  telah  menjadi  sejarah
 dan  dapat  menjadi  panduan
 bagi  umat  Islam.  Natsir  juga
 mendirikan  sekolah  Pendi-
 dikan Islam pada tahun 1930.   kehormatan sekaligus dari negeri Jiran, yai-
 Namun  sekolah  tersebut  ditutup  setelah   tu dari Universitas Kebangsaan Malaysia da-
 pendudukan jepang di Indonesia.  lam bidang sastra dan dari Universitas Sains   LAUNCHING TPQ NURUL JANNAH
 Meskipun  Natsir  berlatar  pendidikan   Malaysia dalam bidang pemikiran Islam. Pe-
 Belanda, ia tak tergerak sama sekali untuk   merintah  Indonesia  baru  menghormatinya   Kini  Lembaga  dakwah  dan  sosial  telah   yang  mendukung  untuk  menjalankan  TPQ
 melakukan sekularisasi dalam dunia pendi-  setelah 15 tahun kematiannya, pada tanggal   meluncurkan salah satu program baru. Yai-  ini dengan sukarela.
 dikan  Islam.  Ia  juga  peduli  akan  pengaruh   10  November  2008  Natsir  di  nyatakan  se-  tu Taman Pendidikan Al-Qur’an (TPQ) Nurul
 pendidikan barat terhadap generasi muda.   bagai  Pahlawan  Nasional  Indonesia.  Dulu,   Jannah. TPQ ini berlokasi di kampung Rawa   “kenapa  saya  dan  Ustadz  Massan  san-
 Sebenarnya, langkah nya yang peduli terh-  Soeharto enggan memberikan gelar pahla-  Lele, Cibitung. Program ini diluncurkan pada   gat ingin anak anak belajar mengaji, karena
 adap Islam ini diawali saat Natsir membaca   wan kepada salah satu “bapak bangsa” ini.   (12/10) dihadiri oleh ketua Yayasan 1 Ustadz   saya ingin ke depannya nanti ada re-gener-
 karangan Snouck Hurgronje. Seperti Nether-  Pada masa B.J. Habibie, dia diberi penghar-  Kartubi, Ustadz Didin, Ustadz Hainol, Ustadz   asi dari orang orang yang sudah tua saat ini.
 land en de Islam yang memaparkan strategi   gaan  Bintang  Republik  Indonesia  Adiprad-  Agus  R,  dan  sohibul  bait  Ustadz  Massan   Sebab jika kita tidak ada yang peduli dengan
 Hurgronje  dalam  melawan  Islam.  Buku  ini   ana.  dan Bapak Abdul Hamid. Acara berlangsung   anak-anak saat ini, bagaimana masa depan
 kemudian membuat Natsir bertekad mela-  Reporter  Ramadhian  Fadillah  melapor-  pada pukul 08.00-10.00 di halaman rumah   bangsa kita nanti. Beranjak dari pemikiran
 wan Belanda melalui jalur pendidikan.  kan, Natsir adalah tokoh sederhana sepan-  Ustadz Massan, selaku pimpinan TPQ.  ini, maka kita bentuklah TPQ. Ustadz Mas-
 Penghormatan  jang  zaman.  Ia  juga  melaporkan  bahwa   Menurut bapak Abdul Hamid sebelumn-  san  sebagai  pengajar  anak-anak  dan  saya
                                                yang  akan  memberi  pemahaman  kepada
 Pemerintah  saat  masa  Soekarno  dan   Natsir tak punya baju bagus, bahkan jasnya   ya sudah dibuka TPQ, namun selalu berhenti   orang tua.”
 Soeharto,  menuding  Mohammad  Natsir   bertambal.  Dia  di  kenang  sebagai  menteri   ditengah jalan, paling lama bertahan selama   “Dan Ketika Daarul Fikri ingin bersinerji
 sebagai  pemberontak  dan  pembangkang,   yang tak punya rumah dan menolak di beri   1-2  bulan  saja.  Namun  berkat  perjuangan   dengan menyediakan tenaga pengajar, kami
 bahkan tudingan ini pun membuat ia dipen-  hadiah mobil mewah.   keras beliau dan Ustadz Massan Alhamdu-  sangat  terbuka  untuk  bekerjasama.  Sebab
 jarakan.  Sedangkan  oleh  Negara  lain,  Nat-  Pengajar  Universitas  Cornell,  George   lillah sejak pertama kali dimulai satu tahun   kami juga merasa anak-anak kita perlu be-
 sir sangat di hargai dan di hormati, hingga   McTurnan  Kahin  mendapat  info  dari  Agus   lalu, TPQ yang beliau rintis masih bertahan   lajar  tentang  dasar-dasar  agama.  Seperti
 banyak  penghargaan  yang  di  anugerahkan   Salim bahwa, ada staf dari kementerian pen-  sampai saat ini. Beliau menyambut baik pro-  tauhid, akhlaq, fiqh, dan Bahasa Arab. Kare-
 padanya.  erangan yang hendak mengumpulkan uang   gram kerja sama TPQ yang ditawarkan oleh   na jika mereka punya dasar pondasi agama
 Dunia Islam mengakui Mohammad Nat-  untuk Natsir supaya berpakaian lebih layak.   Lembaga dakwah dan sosial.   yang kuat, niscaya godaan sebesar apapun
 sir  pahlawan  yang  melintasi  batas  bangsa   Sewaktu  ia  mundur  dari  perdana  menteri,   Awalnya orang tua murid-murid di TPQ     pasti  bisa  mereka  hiraukan.  Maka  dari  itu
 dan negara. Bruce Lawrence menyebutkan   sekertarisnya, Maria Ulfa menyerahkan sisa   banyak  yang  menolak  untuk  memasukkan   saya  berharap  Kerjasama  ini  akan  mem-
 bahwa Natsir merupakan politisi yang paling   dana taktis dengan bayak saldo yang sebe-  anak-anaknya di TPQ, namun berkat ikhti-  buahkan hasil yang bermanfaat di kemudian
 menonjol  mendukung  pembaruan  Islam.   narnya,  juga  hak  Perdana  Menteri.  Natsir   yar yang istiqomah oleh bapak Abdul Hamid   hari nanti.” Jelas beliau kepada asatidz den-
 Tahun  1957,  ia  menerima  bintang  Nichan   menolak, lalu dana itu dilimpahkan pada ko-  dan Ustadz Massan untuk memberi pema-  gan penuh harap.
 Istikhar  (Grand  Gordon)  dari  Raja  Tunisia,   perasi karyawan tanpa mengambilnya sepe-  haman kepada orang tua, akhirnya banyak            Reporter : Sin7
 Lamine Bey. Penghargaan internasional lain-  ser  pun.  Natsir  dikatakan  menolak  mobil
 nya yaitu Jaa-izatul Malik Faisal al-Amaliyah   Chevrolet Impala, padahal ia hanya memiliki
 pada tahun 1980, dan penghargaan dari be-  mobil tua, De Soto yang dia beli sendiri un-
 berapa  ulama  terkenal  seperti  Syekh  Abul   tuk mengantar-jemut anak-anak nya. Saat ia
 Hasan Ali an-Nadwi dan Abul A’la Maududi.  masuk penjara pada tahun 1960-1966, har-
 tanya di ambil pemerintah. Ia dan keluarga
 Tahun  1980,  Raja  Fahd,  Arab  Saudi   kehilangan rumah nya yang berada di Jalan
 menganugerahi  penghargaan  Faisal  Award    Jawa dan mobil De soto tersebut.
 melalui yayasan Raja Faisal di Riyadh, Arab
 Saudi.  Ia  juga  mendapat  gelar  doctor  ke-  Sumber : Wikipedia
 hormatan di bidang politik  Islam dari Uni-  Disederhanakan oleh : Adzka dan Azhar
 versitas  Islam  Libanon  pada  tahun  1967.
 Pada tahun 1991 ia memperoleh dua gelar


 30  MAJALAH AL-BAYAN                                             MAJALAH AL-BAYAN   31
 EDISI 11                                                                  EDISI 10
   26   27   28   29   30   31   32   33   34   35   36