Page 43 - Buku Ajar Mata Kuliah Bakteriologi Dasar
P. 43
1) Difusi pasif
Proses difusi pasif, tidak bersifat spesifik untuk setiap
solut, tetapi akan terjadi jika terdapat perbedaan
konsentrasi zat terlarut di luar sel dengan di dalam sel
bakteri. Pada proses ini, terjadi pergerakan substansi
kimia (solut) yang melintasi membran sitoplasma, dari
area yang berkonsentrasi tinggi ke area yang
berkonsetrasi yang lebih rendah. Difusi pasif,
berfungsi untuk menyamakan konsentrasi solut di
kedua sisi membran sitoplasma.
2) Transpor aktif
Proses transpor aktif bersifat sangat spesifik
(memperlakukan solut secara spesifik). Transpor aktif
berfungsi untuk menyimpan solut di dalam sel dengan
konsentrasi yang lebih tinggi daripada di luar sel.
Membran atau selaput sitoplasma, memiliki beberapa
fungsi antara lain:
Permeabilitas selektif dan pengangkutan
larutan
Pengangkutan elektron dan fosforilasi oksidatif
Pengangkutan eksoenzim hidrolitik
Berlaku sebagai tempat enzim dan molekul
pembawa yang berfungsi dalam biositesis
DNA, polimer dinding sel dan lipid selaput.
Mengandung reseptor dan protein lain dari
sistem khemotaksis.
c) Sitoplasma
1. Nukleoid
Sel-sel prokariot tidak memiliki nukleus sebagai tempat
tersimpannya materi genetik seperti pada eukaryotik, yang ada
adalah suatu daerah yang disebut nukleoid yang tidak dikelilingi
33

