Page 79 - Buku Ajar Mata Kuliah Bakteriologi Dasar
P. 79

BAB IV BAKTERI PATOGEN PADA MANUSIA

             TUJUAN INSTRUKSIONAL:
             1. Mahasiswa mengetahui infeksi bakteri
             2.   Mahasiswa     mengetahui    kelompok     bakteri   dalam
                menyebabkan penyakit pada manusia.

             4.1 Infeksi Bakteri
                Bakteri  dikenal  sebagai  agen  penyebab  penyakit,  bakteri
             juga mempunyai manfaat yang besar bagi kehidupan manusia
             seperti  pemanfaatan  bakteri  dalam  pembuatan  yogurt  dan
             antibiotik.  Bakteri  merupakan  sel  prokariotik  dengan  genom
             berbentuk  sirkuler  dan  mempunyai  plasmid.  Di  dalam  tubuh
             manusia bakteri memberikan manfaat yang banyak antara lain
             sebagai  pertahanan  melawan  infeksi,  berperan  dalam  sistem
             imun, sumber nutrient dan menstimulasi pergantian epitel.
                Bakteri  yang  hidup  pada  tubuh  manusia  disebut  mikroba
             flora  normal.  Mikroba  flora  normal  dibagi  menjadi  dua
             kelompok yaitu:
                (1)  Flora  penghuni  tetap  yang  ditemukan  pada  daerah-
                   daerah  tertentu,  menghilang  bila  terjadi  gangguan  dan
                   kembali seperti semula.
                (2)  Flora  transit,  mikroba  patogen  &  non-patogen  pada
                   selaput lendir dan mukosa.
                Walaupun  mikroba  flora  normal  penghuni  alami  tubuh
             tetapi  ada  kalanya  bakteri  dapat  bersifat  patogen  pada
             inangnya. Salah satu faktor patogen mikroba flora normal yaitu
             infeksi  opurtunistik.  Bakteri  dapat  menginfeksi  manusia
             melalui beberapa tahapan yaitu:
                a.    Melekatnya  bakteri  pada  sel  epitel,  pelekatan  ini
                     melibatkan molekul interaksi.
                b.  Terjadi  multipikasi  bakteri  yakni  bakteri  membentuk
             mikro koloni dan menghasilkan enzim yang mampu menembus
             epitel.  Setelah  multiplikasi  bakteri  melakukan  penyebaran

                                                                        69
   74   75   76   77   78   79   80   81   82   83   84