Page 72 - Buku Ajar Kimia Analisis
P. 72
M + 2L ↔ ML₂ ; dengan ẞ₂ = [ML₂] / [ML] [L]²
M + nL ↔ ; dengan ẞ₃ = ] / [M]
Konstanta kesetimbangan ẞ₁ , ẞ₂ . . . merupakan
konstanta kesetimbangan overal(keseluruhan) dan memiliki
hubungan dengan K sebagai :
= K₁ × K₂ × . . .
dengan asumsi bahwa tidak ada produk reaksi yang tidak larut dan
terbentuknya kompleks multiinti. Dari konstanta di atas sangat
berguna dalam perhitungan konsentrasi golongan kompleks yang
telah terbentuk oleh suatu logam dalam campuran kesetimbangan.
Faktor-faktor yang mempengaruhi stabilitas kompleks
meliputi hal-hal berikut :
a. Kemampuan Logam Membentuk Kompleks.
Kemampuan logam membentuk senyawa kompleks ini
telah digambarkan dengan klasifikasi Schwarzenbach.
Pengkatagorian ini didasarkan pada penggolongan logam ke
dalam larutan asam Lewis kelas A dan kelas B. Kelompok ion
logam dari kelas A dapat dibedakan berdasarkan urutan afinitas
di dalam air(logam) terhadap ion halogen F’>> Cl⁻ > Br’ > l⁻ serta
pembentukan senyawa kompleks yang stabil dengan anggota
pertama yaitu tiap golongan atom donor dalam tabel
periodik(N, O dan F). Sedangkan kelompok pada ion kelas B
bereaksi dengan l⁻ dari F’ dalam larutan yang berair dan
membentuk senyawa kompleks yang paling stabil dengan atom
62

