Page 14 - Hemostasis Bahan Ajar Teknologi Laboratorium Medik (TLM) by Adang Durachim, S.Pd,, M.Kes. Dewi Astuti, S.Si., M.Biomed. (z-lib.org) (1)
P. 14

masing-masing hanya mengandung 16 dab 14 residu, molwkul fibrin akan mempertahankan

               98%  residu  yang  terdapat  dalam  fibrinogen.  Pengeluaran  molekul  fibrinopeptida  akan
               memajankan tapak pengikatan yang memungkinkan molekul monomer fibrin mengadakan
               agregasi spontan dengan susunan bergiliran secara teratur hingga terbentuk bekuan fibrin
               yang tidak larut. Pembentukan polimer fibrin inilah yang menangkap trombosit, sel darah

               merah dan komponen lainnya sehingga terbentuk trombos merah atau putih. Bekuan fibrin
               ini  mula-mula  bersifat agak  lemah  dan  disatukan hanya  melalui  ikatan nonkovalen  antara
               molekul-molekul monomer fibrin.
                      Selain  mengubah  fibrinogen  menjadi  fibrin,  thrombin  juga  mengubah  faktor  XIII

               menjadi XIIIa yang merupakan transglutaminase yang sangat spesifik dan membentuk ikatan
               silan  secara  kovalen  anatr  molekul  fibrin  dengan  membentuk  ikatan  peptide  antar  gugus
               amida residu glutamine dan gugus ε-amino residu lisin, sehingga menghasilkan bekuan fibrin
               yang lebih stabil dengan peningkatan resistensi terhadap proteolisis.

               Regulasi Trombin
               Begitu thrombin aktif terbentuk dalam proses hemostasis atau thrombosis, konsentrasinya
               harus  dikontrol  secara  cermat  untuk  mencegah  pembentukan  bekuan  lebih  lanjut  atau
               pengaktifan trombosit. Pengontrolan ini dilakukan melalui 2 cara yaitu:

                   1.  Thrombin  beredar  dalam  darah  sebagai  prekorsor  inaktif,  yaitu  protrombin.  Pada
                      setiap  reaksinya,  terdapat  mekanisme  umpan  balik  yang  akan  menghasilkan
                      keseimbangan antara aktivasi dan inhibisi.
                   2.  Inaktivasi setiap thrombin yang terbentuk oleh zat inhibitor dalam darah.





































                  Hemostatis                                                                              7
   9   10   11   12   13   14   15   16   17   18   19