Page 121 - Microsoft Word - Bab 1-6_final
P. 121
Histologi dan Anatomi Fisiologi Manusia
Gambar 4.9 Anatomi Rongga Mulut
(Tortorra et al., 2009)
Bentuk rongga mulut akan sangat ditentukan oleh beberapa hal: bibir atas dan bawah,
tulang rahang atas dab bawah, serta bentuk gigi incicivus.
Rima oris sendiri dibatasi Labium superior et inferior. Labium ini bertemu sudut mulut,
membentuk commissura labiorum. Bibir dibentuk dari kulit yang merupakan mukosa dari
otot rongga mulut. Daerah rongga mulut yang dibatasi oleh dentes, processus alveolaris,
gingiva akan merjadi vestibulum oris dan cavitas oris proprius.
Vestibulum oris dibatasi oleh bibir dan pipi. Bibir yang melekat pada gingiva di linea
mediana dinamakan dengan frenulum labii superioris (atas) dan frenulurn labii inferioris
(bawah). Di dalam vestibulum inilah terdapat saluran ekskresi kelenjar parotis, tepatnya di
bagian Molar tiga.
Cavitas oris proprius dibatasi oleh Arcus dentalis (di bagaian ventrolateral tepi depan
tubuh), oropharynx (bagian dorsal belakang tubuh), Pallatum durum et molle-Pallatum
durum dan Pallatum Molle (di bagian Cranial arah atas tubuh), dan di 2/3 bagian anterior
Lingua + refleksi mucosa dari facies inferior dan lateral Lingua.
114

