Page 202 - Microsoft Word - Bab 1-6_final
P. 202

 Histologi dan Anatomi Fisiologi Manusia 




                     Langkah-langkah praktikum
                     Perhatian :
                     Dalam  melakukan  metode  pernapasan  buatan  pada  praktikum  ini,  naracoba
                     hendaknya  menahan  untuk  sementara  napasnya  dan  mempercayakan  diri  hanya
                     kepada ventilasi buatan yang dihasilkan oleh pernapasan buatan yang bersangkutan.
                     1.     Metode  Nielsen ( Angkat Tangan-Tekan Punggung)
                           1)   Naracoba  berbaring  telungkup  secara  pasif,  kepala  berpaling  ke  samping
                                dengan berlandaskan kedua punggung tangannya.
                           2)   Operator  berlutut  dan  menghadap  ke  arah  belakang  kepala  naracoba,
                                dengan kedua tangan peganglah lengan atas naracoba tepat diatas sikunya.
                           3)   Sambil  mengayunkan  badan  ke  belakang  tarik  dan  angkat  kedua  lengan
                                naracoba dengan kuat. Kemudian kembalikan ke sikap semula.

                           4)   Pindahkan kedua tangan operator ke punggung naracoba dengan jari-jari
                                direntangkan dan ibu jari di atas ujung bawah tulang belikat.
                           5)   Dengan  lengan  diluruskan,  ayunkan  badan  operator  ke  depan  sehingga
                                terjadi tekanan yang sedang ke arah vertikal bawah rongga dada naracoba.
                                Kemudian kembalikan ke sikap semula.
                           6)   Ulangi langkah 2), sampai dengan 5) dengan frekuensi 12 kali per menit.
                           7)   Catat apa yang dapat dirasakan oleh naracoba.

                     2.    Metode Silvester ( Angkat Tangan- Tekan Dada)
                           1) .   Naracoba  berbaring  telentang  dengan  beralaskan  bantal  atau  buntalan
                                pakaian bawah  pertengahan punggungnya.
                           2) .   Operator berlutut dan menghadap di arah belakang naracoba
                           3) .   Pegang  kedua  pergelangan  naracoba  dengan  baik,  kemudian  sambil
                                mengayunkan  badan  ke  belakang,  tarik  dan  angkat  kedua  tangannya  ke
                                atas melewati kepala sampai ke dua tangan menyentuh lantai
                           4) .   Angkat  kembali  kedua  tangan  naraconba  dan  letakkan  keduanya  di  atas
                                dadanya
                           5) .   Operator mengayunkan badan ke depan dan tekan kedua tangan naracoba
                                di atas dada vertikal ke bawah
                           6) .   Ulangi seluruh langkah 2) sampai dengan 5) dengan frekuensi 12 kali per
                                menit
                           7) .   Catat apa yang dapat dirasakan oleh naracoba.

                     3.    Metode Schaefer ( Tekan Punggung)
                           1)   Naracoba berbaring telungkup, satu lengan diluruskan ke depan melewati
                                kepala,  lengan  yang  satunya  dipakai  alas  kepala  sambil  dipalingkan  ke
                                samping.







                                                           195
   197   198   199   200   201   202   203   204   205   206   207