Page 279 - Buku Materi Pembelajaran Rangkaian Listrik II dan Praktikum
P. 279
3.4 Daya Pada Induktor
Pada modul 2, telah diperlihatkan bahwa, tegangan dan arus pada induktor ideal
o
0
berbeda fase atau sudut fase antara tegangan dan arus adalah 90 (φ = 90 ),
0
dimana arus menyusul terhadap tegangan sehingga, cos φ = cos 90 = 0. Dengan
demikian maka, berdasarkan persamaan [6.17], besar daya rata-rata yang
didissipasi kepada induktor, sebagaimana dinyatakan oleh persamaan [6.22].
0
P = P m cos (90 ) = 0 watt [6.22]
L
2
Berdasarkan persamaan [6.15], untuk cos φ = 0, maka daya sesaat pada induktor
sebagaimana dinyatakan oleh persamaan [6.23].
V I V I
0
p(t) = m m cos(2ωt − 90 ) = m m sin(2ωt)
2 2
p(t) = P m sin(2ωt) [6.23]
2
Persamaan [6.23] memperlihatkan bahwa, frekuensi dari daya p, adalah 2 kali dari
frekuensi tegangan v, dan arus i.
Bentuk gelombang tegangan, arus dan daya pada induktor diperlihatkan pada
gambar 6.14.
P m
V m
I m
Keterangan: u = v (tegangan)
T = waktu periode, detik
t = waktu, detik
Gambar 6.14 Bentuk gelombang tegangan, arus dan daya pada induktor [1,16]
186

