Page 70 - 3. Laporan Kinerja BMKG_high
P. 70

54                                                                                  LAPORAN KINERJA 2016







                        Gambar 3.13
                Sebaran Penambahan Alat ARG.
                  Kegiatan ini dilakukan untuk
               pengembangan dan peningkatan
                 peralatan observasi iklim dan
               meningkatkan kerapatan jaringan
               observasi hujan. Terpasang 60 unit
              ARG untuk menggantikan peralatan
                manual atau mengisi lokasi baru
                        pada tahun 2016
















                                        wilayah  monitoring  data  hujan  secara  real  time  dan  meningkatkan  akurasi  hasil
                                        prakiraan iklim. ARG dapat mencatat intensitas hujan (jumlah volume air hujan per
                                        satuan waktu) serta waktu terjadinya sehingga dapat digunakan dengan cepat untuk
                                        menyusun  informasi  near  real  time  seperti  :  Hari  Tanpa  Hujan  (HTH),  Analisis
                                        kejadian  Banjir.  Sistem  pengamatan  ARG  umumnya  ditempatkan  di  lahan  milik
                                        Pemda/BUMN/Swasta  serta  ditunjuk  personil  untuk  melakukan  pemeliharaan  atas
                                        dasar perjanjian kerjasama sehingga dapat diperoleh data secara cepat dan akurat.
                                        Distribusi lokasi pemantauan ARG dapat dilihat pada Gambar 3.13.

                                        Selain ARG, juga dilakukan penambahan ARWS di 6 lokasi dari 21 lokasi yang sudah
                                        ada.  Tujuan  penambahan  ini  adalah  untuk  menjaga  kesinambungan  pengambilan
                                        sampel air hujan yang sampelnya dikirimkan ke Laboratorium BMKG di Jakarta guna
                                        mengetahui kandungan/komposisi kimia air hujan seperti tingkat keasaman air hujan.


                                    2.  Peningkatan pengolahan dan analisa data
                                        Kegiatan ini memerlukan perangkat dukungan yang bersifat dinamis dan up to date,
                                        untuk  itu  diperlukan  peningkatan  metode/model  prakiraan  iklim,  sarana  penunjang
                                        (hardware) dan penguatan kemampuan SDM dalam menganalisa data sampai menjadi
                                        sebuah produk informasi/prakiraan iklim. Beberapa sub kegiatan yang dilakukan untuk
                                        mendukung peningkatan pengolahan dan analisa data antara lain:
                                        a.   Pengembangan sistem monitoring pelaporan stasiun klimatologi

                                        b.  Pemeliharaan sistem Climate Early Warning System (CEWS)
                                        c.  Survey data oceanografi (Indonesia-PRIMA 2016)
                                        d.  Workshop internasional iklim maritim


                                    3.  Layanan informasi rutin dan peringatan dini iklim

                                        Beberapa  sub  kegiatan  yang  dilakukan  untuk  mendukung  layanan  informasi  rutin
                                        dan peringatan dini iklim antara lain:





                   BAB I                    BAB II                   BAB III                  BAB IV
                 Pendahuluan            Perencanaan Kinerja      Akuntabilitas Kinerja       Penutup
   65   66   67   68   69   70   71   72   73   74   75