Page 31 - AL BAYAN EDISI 21
P. 31
SYEIKH NAWAWI AL-BANTANI: ULAMA INDONESIA UNTUK DUNIA
tahun, Syekh Nawawi telah mengajar menetap di Syi'ib 'Ali, Mekkah. Dia
banyak orang, sampai kemudian ia mencari mengajar di halaman rumahnya. Mula-
tempat di pinggir pantai agar lebih leluasa mula muridnya cuma puluhan, tetapi
mengajar murid-muridnya yang kian hari semakin lama jumlahnya kian banyak.
bertambah banyak. Kendati demikian, Mereka datang dari berbagai penjuru
Muhammad Nawawi hanya bertahan dua dunia. Hingga jadilah Syekh Nawawi al-
tahun mengajar di Tanara. Selanjutnya, Bantani sebagai ulama yang dikenal piawai
ia terinspirasi dari perkataan Imam Syafi'i dalam ilmu agama, terutama tentang
untuk bepergian menuntut ilmu. Nawawi tauhid, fiqih, tafsir, dan tasawwuf.
pun bertolak ke Makkah yang masyhur Nama Syekh Nawawi al-Bantani semakin
sebagai pusat pengajaran Islam di Masjid masyhur ketika dia ditunjuk sebagai Imam
Al-Haram. Masjidil Haram, menggantikan Syaikh
Sesampainya di Makkah, Muhammad Achmad Khotib Al-Syambasi atau Syekh
Nawawi berguru dengan banyak ulama Ahmad Khatib Al-Minangkabawi. Tidak
terkenal di Arab, seperti Sayyid Ahmad hanya di kota Mekkah dan Madinah saja
An-Nahrawi, Sayyid Ahmad Ad-Dimyati, dia dikenal, bahkan di negeri Suriah, Mesir,
Sayyid Ahmad Zaini Dahlan, serta Turki, hingga Hindustan namanya begitu
Syekh Muhammad Khatib Al-Hanbali. masyhur
Muhammad Nawawi belajar ilmu Pemikiran Penting
keagamaan di tanah suci selama tiga
tahun. Selepas itu, ia kembali ke kampung Syekh Nawawi memegang peran
halamannya dan melanjutkan pengajaran sentral di tengah ulama al-Jawwi. Dia
di pesantren ayahnya. menginspirasi komunitas al-Jawwi
untuk lebih terlibat dalam studi Islam
Peranan dan Perjuangan secara serius, tetapi juga berperan dalam
Setelah tiga tahun bermukim di Mekkah, mendidik sejumlah ulama pesantren
Syekh Nawawi pulang ke Banten sekitar terkemuka. Bagi Syekh Nawawi, masyarakat
tahun 1828 M. Sampai di tanah air dia
menyaksikan praktik-praktik ketidakadilan,
kesewenang-wenangan, dan penindasan Nama Syekh Nawawi al-
yang dilakukan pemerintah Hindia
Belanda terhadap rakyat. Tak ayal, gelora Bantani semakin masyhur
jihad pun berkobar. Sebagai intelektual ketika dia ditunjuk
yang memiliki komitmen tinggi terhadap
prinsip-prinsip keadilan dan kebenaran, sebagai Imam Masjidil
Syekh Nawawi kemudian berdakwah Haram, menggantikan
keliling Banten mengobarkan perlawanan
terhadap penjajah sampai pemerintah Syaikh Achmad Khotib
Belanda membatasi gara-geriknya, Al-Syambasi atau Syekh
seperti dilarang berkhutbah di masjid-
masjid. Bahkan belakangan dia dituduh Ahmad Khatib Al-
sebagai pengikut Pangeran Dipwonegoro Minangkabawi. Tidak
yang ketika itu sedang mengobarkan
perlawanan terhadap penjajahan Belanda, hanya di kota Mekkah dan
hingga akhirnya ia kembali ke Makkah Madinah saja dia dikenal,
setelah ada tekanan pengusiran dari
Belanda, tepat ketika puncak terjadinya bahkan di negeri Suriah,
Perlawanan Pangeran Diponegoro pada Mesir, Turki, hingga
tahun 1830. Begitu sampai di Mekkah dia
segera kembali memperdalam ilmu agama Hindustan namanya
kepada guru-gurunya. begitu masyhur
Syekh Nawawi mulai masyhur ketika
MAJALAH AL-BAYAN
EDISI 21 31

