Page 56 - Modul Bahan Ajar Bahasa Indonesia Kelas VIII Semester Ganjil
P. 56

E.  Uraian Materi                                      Ayo siapa yang tahu Taufiq

             KARANGAN BUNGA                                               Ismail? Pernahkan kamu
                                                                        melihat atau membaca puisi
                                                                             ini? Dapatkah kamu
             Tiga anak kecil
                                                                        menenukan unsur-unsurnya
             Dalam langkah malu-malu
                                                                                pembangunnya?
             Datang ke Salemba
                                                                               Pernahkah kamu
             Sore itu
                                                                           menganalisis/menelaah
                                                                           unsur pembangun puisi?
             “Ini dari kami bertiga
             Pita hitam pada karangan bunga
             Sebab kami ikut berduka

             Bagi kakak yang ditembak mati
             siang tadi”.



                                                  (Karya: Taufiq Ismail)


                1.  PENGERTIAN PUISI

                 Puisi  adalah  Menurut  Kamus  Besar  Bahasa
                 Indonesia (KBBI) Puisi atau sajak merupakan

                 ragam  sastra  yang  bahasanya  terikat  oleh
                 irama,  mantra,  rima  serta  penyusunan  larik

                 dan  bait.  Biasanya  puisi  berisi  ungkapan

                 penulis mengenai emosi, pengalaman maupun
                 kesan  yang  kemudian  dituliskan  dengan

                 bahasa yang baik sehingga dapat berima dan

                 enak untuk dibaca.


                2.  UNSUR-UNSUR PEMBANGUN PUISI
                         Menurut Waluyo (dalam Rakhamansyah, 2014:13), unsur pembangun

                 puisi terdiri dari unsur fisik dan unsur batin. Unsur fisik adalah unsur yang

                 secara fisik dapat dilihat, seperti rima, gaya bahasa, imaji, diksi, struktur, dan
                 perwajahan. Rima, gaya bahasa, imaji, dan diksi tampak melalui kata atau  frase

                 yang  digunakan  dalam  puisi.  Perwajahan  puisi  tampak  melalui  bentuk

                 penyajian  puisi. Unsur batin adalah unsur yang ada dalam batin puisi, yaitu


                                                                51
   51   52   53   54   55   56   57   58   59   60   61