Page 123 - Fisika 3.cdr
P. 123
116 Fisika SMA Kelas XII
Sinar-X ini pertama kali ditemukan oleh Wilhelm
Roentgen tahun 1895 sehingga dinamakan juga
sinar-Roentgen. Hubungan energi foton dan energi
listrik elektron ini memenuhi hubungan berikut.
eV = h
λ = ..............................(7.5)
dengan : λ = panjang gelombang foton (sinar-X)
h = tetapan Planck (6,6.10 Js)
-34
c = cepat rambat gelombang elektromagnetik
(3.10 m/s)
8
e = muatan elektron (1,6.10 C)
-19
V = beda potensial pemercepat elektron (volt)
CONTOH 7.4
Elektron di dalam tabung sinar-X diberi beda potensial
2000 volt. Pada proses tumbukan, sebuah elektron
dapat menghasilkan satu foton. Tentukan panjang
gelombang minimum yang dihasilkan oleh tabung
sinar-X?
Penyelesaian
V = 2000 volt = 2000 volt
Panjang gelombang terpendek sinar X yang dihasilkan
sebesar :
-10
λ = = = 1,24.10 m
Setelah memahami contoh di atas dapat kalian coba
soal berikut.
Pada produksi sinar-X, tabung sinar-X diberi beda
potensial 4000 volt. Jika sebuah elektron dapat meng-
hasilkan satu foton maka tentukan :
a. panjang gelombang minimum,
b. frekensi maksimum yang dihasilkan oleh tabung
sinar-X !
LATIHAN 7.2
1. Jika konstanta Planck 6,6x10 Js 3. Andaikan 5,5% energi lampu pijar
-34
dan cepat rambat cahaya c = 3x10 m/ dipancarkan sebagai sinar terlihat yang
8
s, maka sinar Na yang panjang panjang gelombangnya sama dengan
gelombangnya 590 nm. Berapakah o
energi fotonnya ! 5400 A. Jika konstanta Planck h =
-34
2. Seberkas sinar X dengan kecepatan 6,6 x 10 Js, hitunglah jumlah foton
3 x 10 m s memiliki momentum yang dipancarkan lampu pijar 100 W
8
-1
foton sebesar 6,6 x 10 Ns. Bila perdetik!
-23
konstanta Planck 6,6 x 10 J.s, maka
-34
tentukan frekuensi sinar X !

