Page 242 - FullBook Anatomi Fisiologi Tubuh Manusia
P. 242
Bab 13 Anatomi dan Fisiologi Sistem Pernafasan 223
Rongga Hidung
Hidung merupakan organ pernafasan yang pertama dilalui udara luar. Di
dalam rongga hidung terdapat rambut dan selaput lendir berguna untuk
menyaring udara yang masuk, lendir berguna untuk melembapkan udara, dan
konka untuk menghangatkan udara bernafas.
Gambar 13.2: Anatomi Hidung Manusia (Syaifuddin, 2006)
Bagian depan terdapat nares (cuping hidung) anterior dan di belakang
berhubungan dengan bagian atas farings (nasofaring). Rongga hidung terbagi
menjadi 2 bagian yaitu vestibulum, merupakan bagian lebih lebar tepat di
belakang nares anterior, dan bagian respirasi. Permukaan luar hidung ditutupi
oleh kulit yang memiliki kelenjar sabesea besar, yang meluas ke dalam
vestibulum nasi tempat terdapat kelenjar sabesa, kelenjar keringat, dan folikel
rambut yang kaku dan besar. Rambut pada hidung berfungsi menapis benda-
benda kasar yang terdapat dalam udara inspirasi (Pearce, 2007; Tambayong,
2001)
Pada dinding lateral hidung menonjol tiga lengkungan tulang yang dilapisi
oleh mukosa, yaitu:
1. Konka nasalis superior.
2. Konka nasalis medius dan;
3. Konka nasalis inferior, yang terdapat jaringan kavernosus atau
jaringan erektil yaitu pleksus vena besar, berdinding tipis, dan dekat
dengan permukaan.

