Page 89 - Buku Ajar Mata Kuliah Bakteriologi Dasar
P. 89
mengeluarkan toksinnya pada saluran usus, sehingga terjadilah
Diare disertai Muntah yang akut dan hebat.
Gejala bakteri Vibrio cholerae apabila masuk ke dalam
tubuh seseorang melalui makanan dan minuman yang telah
terkontaminasi oleh bakteri akan mengeluarkan Enterotoksin di
dalam tubuh seseorang pada bagian saluran usus, sehingga
menimbulkan diare disertai muntah yang akut dan sangat
hebat, dan berakibat seseorang dalam waktu hanya beberapa
hari akan kehilangan banyak cairan dalam tubuhnya sehngga
mengalami dehidrasi.
h. Neisser meningtidis
Penyakit meningitis adalah penyakit yang menyerang
saluran pernafasan dan mengakibatkan meningitis. Meningitis
mengakibatkan peradangan selaput otak dan saraf punggung,
dan atau septisemia (keracunan darah). Penyakit ini disebabkan
oleh bakteri Neisser meningtidis.
Meningitis umumnya ditularkan saat batuk, bersin,
ciuman, dan berbagi makanan dengan sendok yang sama,
pemakaian sikat gigi yang sama dan merokok bergantian dalam
satu batang. Meningitis dapat disebabkan oleh
mikroorganisme, kanker, luka fisik dan juga obat-obatan. Jika
tertular penyakit ini maka akan beresiko menjadi carrier, dan
infeksius. Masa inkubasi penyakit ini rata-rata 3-4 hari sampai
gejalanya terlihat. Penyakit ini umumnya terjadi 1-14 hari
setelah paparan dan muncul sebagai meningitis pada ≥50%
kasus.
Gejala dari meningitis tidak spesifik tetapi mungkin
termasuk demam, sakit kepala, kekejangan leher, sakit sendi,
ruam dengan bintik atau lebam ungu, kurang senang dengan
cahaya cerah, dan muntah secara mendadak.
i. Haemophilus influenza
Haemophilus influenzae merupakan bakteri patogen
pada manusia yang dapat menyebabkan influenza, meningitis,
pneumonia dan bakteremia. Infeksi influenza merupakan
penyebab utama morbiditas dan mortalitas. Penyebar dapat
79

