Page 191 - Hemostasis Bahan Ajar Teknologi Laboratorium Medik (TLM) by Adang Durachim, S.Pd,, M.Kes. Dewi Astuti, S.Si., M.Biomed. (z-lib.org) (1)
P. 191
Topik 5
Pemeriksaan Hitung Trombosit
Menggunakan Alat Otomatisasi
A. PRINSIP PEMERIKSAAN HITUNG TROMBOSIT MENGGUNAKAN ALAT
OTOMATISASI
1. Metode Impedans
Alat otomatisasi dengan metode impedance, menghitung sel berdasarkan ukuran
sel. Pada metode electrical impedance sel dihitung berdasarkan ukuran sel. Sel
dalam darah akan melewati orifice/celah, dimana sel yang tersebut akan melewati
celah satu persatu dan mengganggu aliran listrik ketika melewati celah. Besar
gangguan aliran listrik sebanding dengan ukuran sel.
2. Metode Flow cytometri
Pengukuran jumlah dan sifat sel yang dibungkus oleh aliran cairan yang melewati
celah sempit, sel dialirkan melalui celah tersebut sedemikian rupa sehingga sel dapat
lewat satu persatu, melewati sinar laser, dimana absorbansi setiap sel akan diukur
dengan melalui beberapa sudut sehingga dapat diketahui granula, diameter sel serta
kompleksitas intra sel .
3. Metode Flouresensi Flowsitometri
Alat otomatisasi metode flouresensi flowsitometri mempunyai prinsip seperti alat
flowsitometri, hanya saja dilakukan penambahan reagensia flowresensi untuk
menghitung sel spesifik. Pewarnaan flowresensi akan menginformasikan rasio inti
sel dan plasma dari setiap sel yang diwarnai, sehingga berguna dalam membedakan
sel trombosit, eritrosit berinti dan retikulosit.
B. TUJUAN PEMERIKSAAN HITUNG TROMBOSIT MENGGUNAKAN ALAT
OTOMATISASI
Tujuan Pemeriksaan Hitung Trombosit menggunakan alat otomatisasi adalah untuk
mengetahui jumlah trombosit per mikroliter darah.
C. ALAT PEMERIKSAAN HITUNG TROMBOSIT MENGGUNAKAN ALAT
OTOMATISASI
Pemeriksaan Hitung Trombosit Cara Langsung dilakukan dengan menggunakan; alat
otomotatisasi seperti, Sysmex KX-21, Medonix, Sysmex XE-5000, ADVIA 120 dan lain-lain.
Pada penggunaan alat otomatisasi bahan yang diperlukan adalah sampel darah EDTA,
⌂Hemostasis 184

