Page 94 - Hemostasis Bahan Ajar Teknologi Laboratorium Medik (TLM) by Adang Durachim, S.Pd,, M.Kes. Dewi Astuti, S.Si., M.Biomed. (z-lib.org) (1)
P. 94

Topik 2


                                        Kelainan Hemostasis




               H
                        emostasis  adalah  mekanisme  normal  yang  dilakukan  oleh  tubuh  untuk

                        menghentikan  perdarahan  pada  lokasi  yang  mengalami  kerusakan  atau
                        luka.Hemostasis  ini  sebagai  respon  untuk  menghentikan  keluarnya  darah  yang
               diperankan oleh spasme pembuluh darah, adhesi, agregasi trombosit dan keterlibatan aktif

               faktor koagulasi. Dalam hemostasis terjadi adanya koordinasi dari endotel pembuluh darah,
               agregasi  trombosit  dan  aktivasi  jalur  koagulasi.  Komponen-komponen  tersebut  berusaha
               menjaga agar darah tetap cair dan tetap berada dalam system pembuluh darah. Fungsi utama
               mekanisme koagulasi adalah menjaga keenceran darah (blood fluidity) sehingga darah dapat
               mengalir dalam sirkulasi dengan baik

                     Hemostasis  (haima=darah,  stasis=tetap,berhenti),  berarti  darah  tetap  berada  dalam
               system pembuluh darah. terdapat beberapa komponen dalam mekanisme hemostasis, yaitu:
               trombosit,  endotel  vaskuler,  procoagulant  plasma  protein  faktors,  natural  anticoagulant

               proteins, protein fibrinolitik dan protein antifibrinolitik. Semua komponen ini harus tersedia
               dalam  jumlah  cukup,  dengan  fungsi  yang  baik  serta  tempat  yang  tepat  untuk  dapat
               menjalankan  mekanisme  hemostasis  dengan  baik.  Interaksi  komponen  ini  dapat  memacu
               terjadinya  thrombosis  disebut  sebagai  sifat  prothrombotik  dan  dapat  juga  menghambat
               proses  thrombosis  yang  berlebihan,  disebut  sebagai  sifat  antithrombotik.  Faal  hemostasis

               dapat berjalan normal jika terdapat keseimbangan antara faktor prothrombotik dan faktor
               antithrombotik. Dalam makalah ini akan dibahas mengenai fisiologik dan patofisiologik serta
               prinsip  pemeriksaan  laboratorium  dari  masing-masing  faktor  yang  berperan  dalam  proses

               hemostasis, seperti faktor vaskuler, faktor trombosit dan faktor pembekuan serta interpretasi
               hasilnya.
                     Koagulasi dan fibrinolisis merupakan mekanisme yang saling berkaitan erat sehingga
               seorang  tidak  dapat  membicarakan  masalah  koagulasi  tanpa  di  sertai  dengan  fibrinolisis
               demikian juga sebaliknya.dalam system koagulasis dan fibrinolisis terdapat system lain yang

               mengatur agar kedua proses tidak langsung berlebihan .sistem tersebut terdiri dari faktor-
               faktor penghambat (inhibitor). Seluruh proses merupakan mekanisme terpadu antara aktifitas
               pembuluh  darah,fungsi  trombosit  ,interaksi  antara  prokoagulan  dalam  sirkulasi  dengan

               trombosit ,aktifasi fibrinolisis dan aktifitas inhibitor.





                   Hemostatis                                                                              87
   89   90   91   92   93   94   95   96   97   98   99