Page 38 - Metodologi-Penelitian-dan-Statistik-SC
P. 38

 Metodologi Penelitian dan Statistik 




                                                       Topik 2

                 Mengidentifikasi, Memilih/ Membatasi, dan Merumuskan

                                                      Masalah


                     Penelitian idealnya diawali oleh sebuah permasalahan yang membutuhkan pemecahan,
               karena itu Leedy mengatakan “no problem no research “( Borden & Abbott, 1996). Dalam
               penelitian kesehatanpun selalu diawali dengan masalah kesehatan yang harus dipecahkan.
               Penelitian  Kesehatan  ini  diharapkan  mampu  memberikan  manfaat  bagi  perbaikan  dan
               pengembangan program kesehatan untuk mencapai status kesehatan yang optimal.
                     Masalah  diartikan  sebagai  kesenjangan  antara  harapan  dengan  realita.  Masalah
               sebaiknya  hanya  terbatas  untuk  dilakukan  pemecahan  masalah.  Pada  umumnya  keadaan
               berikut bisa dijadikan masalah . (McGuigan, 1978) :

               1.    Bila ada informasi yang mengakibatkan munculnya kesenjangan dalam  pengetahuan
                     kita.
               2.    Bila ada hasil-hasil yang bertentangan
               3.    Bila ada suatu kenyataan dan kita bermaksud menjelaskan melalui penelitian


                     Namun demikian dalam mengkaji suatu masalah perlu dibedakan mana yang masalah
               dan mana yang gejala atau petunjuk adanya masalah.  Misalnya menurunnya jumlah pasien
               pada  rumah  sakit  adalah  masalah  atau  gejala/petunjuk  adanya  masalah.    Untuk  itu  perlu
               dilakukan  pendalaman  untuk  membedakan  antara  masalah  dan  gejala.    Bila  didalami
               penurunan  jumlah  pasien  rumah  sakit  dapat  saja  disebabkan  oleh  ketidak  puasan  paisen

               rumah sakit baik atas layanan yang diberikan ataupun oleh beban biaya yang tinggi.
                     Pada pelaksanaan penelitian peneliti tidak hanya cukup mengidentifikasi masalah yang
               akan  diteliti.    Masalah  baru  merupakan  pernyataan  atas  adanya  ketidak  sesuaian  atau
               penyimpangan, dan hal yang menjadi penyebab ataupun pendekatan yang dapat mengatasi
               masalah  tersebut  masih  sangat  luas/banyak.    Untuk  itu    perlu  dilakukan  upaya  dalam
               membatasi lingkup kajian atau penelitian yang akan dilakukan sehubungan masalah tersebut.
               Hal ini dapat dilakukan dengan merumuskan hasil indentifikasi masalah dalam suatu rumusan
               masalah dan selanjutnya dijabarkan dalam masalah penelitian.

               A.    KARAKTERISTIK MASALAH YANG BAIK


                     Seperti  diketahui  bahwa  kegiatan  penelitian  merupakan  suatu  kegiatan  yang
               membutuhkan biaya dan upaya yang sungguh-sungguh dengan tujuan untuk mencari solusi
               atau jawaban atas suatu masalah.   Untuk itu masalah yang dijadikan topik penelitian harus
               merupakan masalah yang baik atau berharga untuk diteliti.  Berikut ini beberapra kriteria yang
               dapat dijadikan rujukan untuk mengetahui masalah yang baik:



                                                            31
   33   34   35   36   37   38   39   40   41   42   43