Page 351 - Buku Materi Pembelajaran Rangkaian Listrik II dan Praktikum
P. 351

mendahului tegangan fasor VTN dan membentuk sudut φ = 45 (beban
                                                                                     0
                                                                              C
                      pada fase ini kapasitif).
                      Besar  daya  pada  masing-masing  beban  untuk  setiap  fase  dengan
                      memperhatikan    diagram  fasor  gambar  8.6,  dapat  ditentukan  sebagai
                      berikut:
                      Daya rata-rata pada fase R:

                               P = (V )(I ) cos φ = (120)(12) cos(0)  =  1440 watt
                                                                         0
                                                   A
                                          pR
                               R
                                      p

                      Daya reaktif pada fase R:

                              Q = (V )(I ) sin φ = (120)(12) sin(0)  = 0 VAR
                                                                         0
                                      p
                                          pR
                               R
                                                   A

                      Daya nyata pada fase R:

                             S = (V )(I ) = (120) (12) =  1440 VA
                                          pR
                               R
                                      p

                      Daya rata-rata pada fase S:

                             P = (V )(I ) cos φ = (120)(24) cos(53,1) =  1730 watt
                                                                           0
                               S
                                     p
                                                  B
                                         pS

                      Daya reaktif pada fase S:

                                                                             0
                              Q = (V )(I ) sin φ = (120)(24) sin(−53,1)
                                      p
                                          pS
                               S
                                                   B
                                    = − 1728 VAR

                      Daya nyata pada fase S:

                             S = (V )(I ) = (120) (24) =  2880 VA
                                          p
                               S
                                      p

                      Daya rata-rata pada fase T:

                                                                          0
                             P = (V )(I ) cos φ = (120)(8,5) cos(45)  =  721,14 watt
                                     p
                               T
                                         pT
                                                  C

                      Daya reaktif pada fase T:

                                                    258
   346   347   348   349   350   351   352   353   354   355   356