Page 278 - Buku Materi Pembelajaran Rangkaian Listrik II dan Praktikum
P. 278
P = V m I m = P m [6.18]
R
2
2
Karena Vm = Im R, maka persamaan [6.18] dapat ditulis sebagaimana dinyatakan
oleh persamaan [6.19].
2
I m R
P = [6.19]
R
2
Juga, karena I = V m , maka persamaan [6.19] dapat ditulis sebagaimana
m
R
dinyatakan oleh persamaan [6.20].
2
P = V m [6.20]
R
2R
Berdasarkan persamaan [6.15], untuk cos φ = 1, maka daya sesaat pada resistor
sebagaimana dinyatakan oleh persamaan [6.21].
p(t) = V m I m + V m I m cos(2ωt) [6.21]
2 2
Bentuk gelombang tegangan, arus dan daya, diperlihatkan pada gambar 6.13.
P m
2
V m
I m
Keterangan: u = v (tegangan)
T = waktu periode, detik
t = waktu, detik
Gambar 6.13 Bentuk gelombang tegangan, arus dan daya
pada resistor. [1,16]
185

