Page 31 - MODUL ELEKTRONIK PEMESINAN BUBUT KELAS X
P. 31

b.  Pemotongan Gambar Benda Kerja

                            Pada gambar teknik sering ditemui beberapa objek tertentu seringkali terdapat
                       rongga atau bagian yang tertutup sehingga tidak dapat melihat pada bagian tersebut.

                       Untuk mengatasi permasalahan tersebut  guna menampilkan gambar pada bagian
                       tertutup atau tersembunyi, maka pada bagian objek yang menutupi dapat dilakukan

                       potong atau juga dapat disebut dengan irisan jika diperlukan yang berfungsi untuk

                       mengetahui objek tertutup secara lebih jelas. Potongan semacam ini dilakukan hanya
                       memotong Sebagian dari (ujung) benda tersebut. Disini dimaksudkan untuk melihat

                       bagian dalam dari salah satu ujung yang diperlukan, bentuk benda semacam ini tidak
                       boleh dipotong memanjang secara penuh. Berikut gambar potongan sebagian.



















                                                 Gambar 18 Potongan sebagian
                                                   (sumber: sii-tannarelli.com)

                   c.  Kekasaran Permukaan
                            Konfigurasi permukaan yang mencakup antara lain kekasaran permukaan dan

                       arah bekas pengerjaan (tekstur), memegang peranan penting dalam perencanaan suatu
                       elemen mesin, yaitu yang berhubungan dengan gesekan, keausan, pelumasan, tahanan

                       kelelahan, kerekatan suaian, dan sebagainya. Konfigurasi permukaan yang diminta

                       perencana harus dinyatakan dalam gambar, menurut cara-cara sesuai dengan standar.
                            Kekasaran permukaan adalah penyimpangan rata-rata aritmetik dari garis rata-

                       rata profil, yang selanjutnya disebut nilai  kekasaran (Ra). Nilai kekasaran rata-rata

                       aritmetik telah diklasifikasikan oleh ISO menjadi 12 tingkat kekasaran, dari mulai N1
                       sampai N12. Untuk penunjukkan pada gambar mengenai spesifikasi kekasaran ini dapat

                       dituliskan langsung nilai Ra-nya, atau tingkat kekasarannya.








                                                                                                       20
   26   27   28   29   30   31   32   33   34   35   36