Page 61 - Manual Produk PC SPUN PILE_final
P. 61
61
Persyaratan pelaksanaan:
1. Aspek Geoteknik, profil tanah rencana titik pancang sudah diidentifikasi dari hasil uji geoteknik untuk menentukan kedalaman
tiang pancang.
2. Aspek Material Tiang Pancang :
1. Tiang pancang sesuai dimensi, panjang, speksifikasi tiang.
2. Toleransi tebal badan tiang maksimal +20 mm.
3. Umur beton tiang pancang sudah mencapai minimal 14 hari.
4. Aksesoris friction cutter terpasang dengan tebal standar 12mm untuk mengatasi kondisi tanah N-SPT >30.
3. Pastikan tiang pancang dalam posisi tegak lurus (vertikal) setelah auger dan screw dimasukkan kedalam badan tiang pancang
4. Saat pengeboran lakukan monitoring dan pencatatan nilai
ampere meter motor auger sebagai indikator tahanan tanah.
Data ini sebagai acuan yang harus dikorelasi dengan data N-SPT
tanah terdekat.
5. Bersihkan lumpur yang menempel pada screw dengan cara
disemprot air yang bertekanan.
6. Tiang disambung dengan pengelasan penuh pada grooving/celah
antar pelat sambung.
7. Kondisi tiang sambungan cosentris terhadap tiang yang akan
disambung.
8. Pekerjaan pengeboran dihentikan setelah proses grouting cement
milk pada bagian ujung bawah tiang sempurna di kedalaman
elevasi yang direncanakan.
9. Persyaratan grouting cement milk memiliki kekuatan minimal
15 MPa dengan rasio air terhadap semen W/C=0,6.
10. Aksesoris Auger dilepas setelah Tiang Pancang ditahan dengan
klem penggantung.
11. Klem penggantung dilepas setelah umur grouting mencapai
minimal 2 jam (set-up).

