Page 44 - PENDIDIKAN JASMANI KELAS 4
P. 44
a. Kuda-kuda depan
Cara melakukannya sebagai berikut.
1) Posisi awal berdiri dengan kaki depan belakang.
2) Pindahkan berat badan ke depan dengan ditopang kaki depan.
3) Kedua telapak kaki membentuk sudut 30°.
b. Kuda-kuda belakang
Kuda-kuda belakang adalah kuda-kuda dengan sikap salah satu kaki di depan,
sedangkan kaki lainnya di belakang. Berat badan ditopang oleh kaki belakang.
Posisi telapak kaki depan lurus. Posisi telapak kaki belakang membentuk sudut ±
60°.
c. Kuda-kuda tengah
Kuda-kuda tengah dapat dilakukan dengan awalan berdiri dengan posisi tegak,
kemudian kedua kaki melebar ke samping dan tekuk kedua kaki. Berat badan
ditopang secara merata oleh kedua kaki.
d. Kuda-kuda samping
Kuda-kuda samping adalah kuda-kuda yang dilakukan dengan posisi kedua
kaki melebar. Tubuh dan berat badan ditopang oleh satu kaki yang menekuk.
2. Gerak Nonlokomotor Sikap Pasang
Sikap pasang merupakan sikap siap menghadapi lawan untuk memulai atau
membalas serangan. Sikap pasang diperlukan untuk mendukung pelaksanaan gerak
dasar pencak silat. Menurut cara penggunaannya, sikap pasang terdiri atas sikap pasang
terbuka dan tertutup.
a. Sikap pasang tebuka
Pada sikap pasang terbuka, posisi tangan dan lengan tidak melindungi tubuh.
Kedua tangan dibuka lebar-lebar. Area tubuh yang lemah akan terbuka. Tindakan
ini untuk memancing serangan lawan.
b. Sikap pasang tertutup
Pada sikap pasang tertutup, posisi tangan dan lengan melindungi tubuh. Tangan
ditempatkan pada area tubuh yang lemah. Tubuh agak dibungkukkan ke depan.
Gerakan ini mempersempit dan menutup daerah rawan tubuh.
3. Gerak Nonlokomotor Sikap Tegak
Sikap tegak dalam pencak silat terdiri atas sikap tegak 1,
sikap tegak 2, sikap tegak 3, dan sikap tegak 4. Pembentukan
sikap sebagai dasar pembentukan gerak yang terkait faktor
jasmani dan rohani. Faktor jasmani berkaitan kesiapan fisik
untuk melakukan gerakan. Faktor rohani berkaitan kesiapan
mental dalam aktivitas pencak silat. Kombinasi sikap fisik dan Gambar sikap tegak 1, 2, 3 dan 4
mental sangat penting dalam melakukan keterampilan gerak yang efektif dan efisien.
4. Gerak Dasar Nonlokomotor Serangan dalam Pencak Silat
Serangan merupakan aktivitas menyerang lawan menggunakan lengan atau kaki.
Serangan dapat dilakukan dengan pukulan (tangan) dan tendangan (kaki).
a. Pukulan
Pukulan dilakukan menggunakan tangan
dalam posisi terkepal. Kepalan dalam pukulan
sangat penting. Pukulan dalam pencak silat dapat
dilakukan dengan memukul ke depan, memukul
secara melingkar, memukul ke samping, dan
memukul sangkol. Gambar pukulan depan, pukulan lingkar,
pukulan samping, dan pukula sangkol.
44 Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan Kelas IV SD/MI Semester Gasal

