Page 52 - Anatomi fisiologi S Pencernaan-Masayu-Unesco
P. 52
peritoneum). Yang termasuk retroperitoneal antara lain:
pankreas, duodenum, ginjal, rektum, kantung kemih, dan
beberapa organ reproduksi perempuan.
Otot dasar panggul merupakan lapisan tipis dari
serabut otot dan jaringan ikat, yang terbentang didaerah
panggul antara tulang pubis, di bagian depan dan sakrum
atau tulang ekor di bagian (Baert & M.Knauth, 2010;
Baessler et al., 2012; Pelvic floor first, 2016; The
International Urogynecological Association (IUGA), 2017).
Otot dasar panggul membantu dalam mengendalikan buang
air kecil, flatus, dan buang air besar (Baessler et al., 2012).
Hasil penelitian (Windahandayani et al., 2021),
menyebutkan bahwa latihan otot dasar panggul efektif
mencegah konstipasi pada subjek dengan stroke non
hemoragik.
E. Kegiatan sehari-hari
Sistem pencernaan, melakukan kegiatan disetiap harinya,
hal ini terlihat dari awal masuk makanan sampai proses
defekasi. Proses tersebut dimulai dari:
1. Proses masuknya makanan
Makanan yang dimakan diawali dengan masuknya
makanan di dalam mulut, selanjutnya di proses
mengunyah untuk melembutkan, makanan serta
proses pencampuran oleh beberapa enzim yang
Mekanisme Kerja Sistem Pencernaan|43

