Page 151 - FullBook Anatomi Fisiologi Tubuh Manusia
P. 151

132                                     Anatomi Fisiologi Tubuh Manusia


              Timus (Thymus)

              Sebagian sel darah putih (limfosit) yang diproduksi di sumsum tulang akan
              dikirimkan ke timus (thymus). Timus adalah kelenjar yang terletak di belakang
              sternum (Al-Azab, 2017). Timus merupakan organ yang terlibat dalam sistem
              endokrin, limfatik, dan kekebalan pada manusia (Saladin, Gan, & Cushman,
              2018).
              Timus  merupakan  organ  yang  bertanggung  jawab  untuk  penyimpanan,
              pematangan maupun pelepasan limfosit T (Tiwari & Talreja, 2020; Al-Azab,
              2017).  Limfosit  yang  mengalami  pematangan  di  timus  disebut  sebagai  sel
              limfosit T (T berasal dari kata Timus/ Thymus).

















                           Gambar 8.3: Anatomi Timus (Al-Azab, 2017)
              Secara anatomis, timus memiliki kapsul fibrosa yang mengeluarkan trabecula
              (septa)  yang  membagi  timus  menjadi  beberapa  lobulus  angularis.  Setiap
              lobulus  memiliki  medulla  sentral  yang  berwarna  terang  dan  diisi  oleh  sel
              limfosit T, medulla yang berwarna terang tersebut dikelilingi oleh cortex yang
              berwarna lebih gelap dan padat. Bagian medulla dan cortex ini memiliki sel
              epitel yang saling berhubungan dan berperan dalam perkembangan sel limfosit
              T.
              Sel  epitelial  meduler  (dari  medulla)  dan  sel  epitelial  kortikal  (dari  cortex)
              memiliki fungsi masing- masing di mana sel epitelial kortikal bersama dengan
              pericytes  kapiler  membentuk  sawar  darah  timus  yang  akan  mengisolasi
              limfosit  yang  sedang  berkembang  supaya  tidak  terpapar  antigen  sebelum
              waktunya. Setelah berkembang, limfosit T akan bermigrasi ke medulla dan
              menghabiskan waktu sekitar 3 minggu sampai dengan menjadi limfosit T yang
              matang. Pada bagian medulla tidak ada sawar darah timus, sehingga setelah
   146   147   148   149   150   151   152   153   154   155   156