Page 249 - Buku Materi Pembelajaran Rangkaian Listrik II dan Praktikum

1 3 F

a

+ +
V 1 2 V 1 1 F V
A
2 cos 3 t 3
A - -
b
Gambar 5.19 Gambar ulang rangkaian gambar 5.10.

Langkah pertama adalah menghubungpendekkan terminal a-b, kemudian
menentukan arus hubungpendek (short circuit current), IN (sering juga ditulis ISC)
pada cabang dimana tegangan akan ditentukan, seperti diperlihatkan pada gambar
5.20.
Rangkaian gambar 5.20 merupakan rangkaian fasor dari rangkaian gambar 5.19.
Besar arus hubungpendek sesuai persamaan [5.21], yaitu: ISC(IN) = 3 + j1 A.

-j1

d a
+
2 V 1 I sc
A
V 1
2 0 A -
0
c
b
Gambar 5.20 Rangkaian untuk menentukan arus Isc dalam kondisi terminal
a-b pada gambar 5.19 dihubungpendek

Langkah kedua, menentukan ZN yang sama dengan ZTH. Oleh karena itu, maka
impedansi Norton ZN yang sama dengan impedansi Thevenin ZTH, sesuai
persamaan [5.22], yaitu: ZTH = 1 + j1 Ω.

156