Page 269 - Buku Materi Pembelajaran Rangkaian Listrik II dan Praktikum
P. 269

Besar arus I pada rangkaian gambar 6.3, telah dihitung pada contoh 6 modul 2
               dan dituliskan ulang sebagaimana dinyatakan oleh persamaan [6.4].

                                                             0
                                        = I  ∠ φ = 1,41 ∠ 45  ampere                    [6.4]
                                          m

               Arus  fasor  I  pada  persamaan  [6.4],  membentuk  sudut  dengan  tegangan  fasor
                         0
               sebesar 45 . Tanda minus  (+) pada sudut dari arus fasor menyatakan bahwa arus
               mendahului terhadap tegangan (yang berarti bahwa rangkaian bersifat kapasitif)
               dan dalam bidang kompleks, arus terletak pada kwadran I seperti digambarkan
               pada gambar 6.4.

                             imajiner
                                           0
                                  1,41 sin 45
                                           I
                                 1,41

                                                      0
                                    45 0    1,41 co s 45    20                   riil
                              0                                20    0  vo lt
                                                                      0


                       Gambar 6.4 Diagram fasor tegangan dan arus pada gambar 6.3.


               Arus fasor I pada gambar 6.4 terdiri dari 2 komponen yaitu komponen arus aktif
               (IR) sebagaimana dinyatakan oleh persamaan [6.5].

                                               = 1,41 cos 45                            [6.5]
                                                             0
                                               

               dan komponen lainnya adalah komponen arus reaktif  kapasitif  (IXC) dimana

                                o
               IXC = 1,41 sin 45

               Tinjauan berikutnya dilakukan terhadap rangkaian pada gambar 6.5. Tegangan
               dan arus fasor pada rangkaian ini disajikan dalam bentuk diagram fasor. Untuk
               menggambarkan diagram fasor, maka arus fasor ditetapkan sebagai referensi.





                                                    176
   264   265   266   267   268   269   270   271   272   273   274