Page 85 - BMP Pendidikan Agama Kristen
P. 85
71
Kegiatan Pembelajaran 3: Roh Kudus
(Stepanus)
A. Pendahuluan
Roh Kudus adalah pribadi ketiga dari Allah Tritunggal yang dijanjikan
untuk hadir menyertai setiap orang percaya. Alkitab menyebut Roh Kudus
juga Roh Allah, Roh Kebenaran, Roh Tuhan, Roh Yesus, Roh Penghibur. Roh
Kudus juga dilambangkan dengan nafas, angin, merpati, dan api.
Kepelbagaian itu membantu untuk menerangkan identitas dan kerja Roh.
Roh Kudus merupakan inisiator yang memimpin orang percaya dalam
melakukan kehendak Allah. Roh kudus pulalah yang akan membimbing
orang percaya untuk mengerti seluruh Kebenaran Allah dan firman-Nya.
Oleh karya Roh Kudus sajalah pikiran manusia dapat dicelikkan hingga
dapat memahami kebenaran-kebenaran yang Yesus ajarkan (band. Yoh.
14:26).
B. Roh Kudus Dalam Alkitab
1. Perjanjian Lama
Kata “Roh” dalam bahasa Ibrani adalah Ruakh yang berarti “angin”
(Mzm. 148:8; Yeh. 1:4) atau “nafas” (Yeh. 37:5). Pada mulanya Roh Allah
muncul sebagai kuasa Allah, yang bergerak seperti angin besar di atas
samudera raya, dan ikut serta dalam pekerjaan menciptakan langit dan
bumi (Kej. 1:2). Roh itu juga dilukiskan sebagai nafas Allah yang memberi
hidup kepada apa yang diciptakan-Nya; dan kalau Roh itu ditarik kembali
oleh Allah dari ciptaan-Nya, maka ciptaan itu kembali menjadi debu tanah
(Mzm. 104:29-30; bnd. Kej. 2:7). Dengan demikian kelanjutan hidup
manusia tergantung pada kehadiran Roh Allah di dalam diri manusia
sendiri (Kej. 6:3). Dapat dikatakan bahwa manusia diciptakan dan terus
hidup oleh karena Roh Allah (Ayb. 33:4). Lagi pula manusia akan
memperoleh hidup baru daripada Roh (Yeh. 37:9-14).
Roh Allah juga berperan dalam menetapkan dan memampukan para
pemimpin Israel dalam tugas mereka. Musa memperoleh Roh Allah untuk
menyanggupkan dia dalam mengemban tanggung jawab atas bangsa Israel
(Bil. 11:17,25). Pemberian Roh ini kemudian dibagikan Musa kepada
mereka yang membantu dia dalam kepemimpinan dan sewaktu dia

