Page 246 - Buku Materi Pembelajaran Rangkaian Listrik II dan Praktikum
P. 246

Arus  hubungpendek  (short  circuit  current),  IN,  (sering  juga  ditulis  ISC)  pada
               cabang dimana arus fasor I3 (atau parameter elektris lainnya) ditentukan dengan
               menghubungpendekkan terminal A-B seperti diperlihatkan pada gambar 5.16.
                                I 1                                         I 2

                                                         A

                                                          I sc
                                                                                     I 2
                       I 1

                                            Z 1                          Z 2

                                          100

                                                                       180

                                                         B

                   Gambar 5.16 Rangkaian untuk menentukan arus Isc dalam kondisi terminal
                                   A-B  pada gambar 5.15 dihubungpendek

               Arus  hubungpendek  Isc  pada  rangkaian  gambar  5.16  dapat  ditentukan  dengan
               menentukan  persamaan  arus  berdasarkan  KCL  pada  titik  A  sebagaimana
               dinyatakan oleh persamaan [5.27].

                                 −    −    = 0 atau    =    +                          [527]
                                                                   
                                                              
                                                          
                                  
                                      
                                            

               Dengan mensubsitusikan persamaan [5.25] dan persamaan [5.26] ke persamaan
               [5.27], maka besar arus fasor hubungpendek, Isc, sebagaimana dinyatakan oleh
               persamaan [5.28].

                                                                          0
                                                         0
                      =    +    =          +          = 0,06 ∠ −25 + 0,067 ∠ −80  ampere        [5.28]
                                
                           
                      
                                   Z 1  Z 2

               Selanjutnya  impedansi  ekivalen  ZN  dari  rangkaian  dilihat  dari  terminal  A-B
               ditentukan dengan membuka semua sumber arus bebas seperti diperlihatkan pada
               gambar 5.17.
               Pada dasarnya menentukan ZN sama seperti teorema Thevenin.
               Besar  impedansi  ZN  dilihat  dari  terminal  A-B  pada  rangkaian  gambar  5.17
               sebagaimana dinyatakan oleh persamaan [5.29].

                                            Z =    Z 1 Z 2                                 [5.29]
                                             N
                                                  Z 1 + Z 2
                                                    153
   241   242   243   244   245   246   247   248   249   250   251