Page 7 - Tanti
P. 7
seperti nasi, roti, buah, sayur, daging, hindari minum susu, jus buah dan ampasnya,
krimer, santan, dan makanan lain yang berwarna biru, merah, atau ungu. Minuman
yang diperbolehkan adalah teh, kopi, kuah sup, minuman isotonik, wedang jahe,
dan dapat ditambahkan gula, garam, air jeruk kedalam cairan untuk menambah rasa.
Malam hari sebelum endoskopi, sekitar pukul 20.00 pasien minum obat pencahar
30-40 gram garam inggris/ 30-40 ml castor oil. Setelah itu, pasien puasa tetapi
masih boleh minum air putih atau teh manis
- Pada hari pemeriksaan kolonoskopi pukul 5.00-6.00 pasien menjalani klisma 1-2
kali sampai bersih atau diberi pencahar/laksatif supositoria, pukul 08.00 pasien
diantar ke ruang endoskopi. Setelah tindakan kolonoskopi, pasien secara bertahap
dapat makan ke pola makan gizi seimbang.
Adapun video Diet pemeriksaan kolonoskopi dapat dilihat :
b) Diet pemeriksaan pra-esophagogastroduodenoscopy
Esophagogastroduodenoscopy (EGD) adalah pemeriksaan untuk melihat lapisan dari
esophagus, lambung, dan duodenum atas dengan
kamera kecil (endoskopi fleksibel) yang
dimasukkan ke dalam tenggorokan. Diet pra-EGD
ini digunakan sebagai persiapan sebelum
melakukan endoskopi pada saluran cerna tubuh
bagian atas.
Pengkajian Gizi
Beberapa hal yang umumnya digali dari pasien untuk membantu kelancaran prosedur
pemeriksaan dan menghindari komplikasi yang timbul antara lain penggunaan obat-
obatan, seperti obat diabetes, aspirin, atau sejenis obat pengencer darah, riwayat alergi
obat atau makanan serta obat anti-hipertensi dan sebagainya. Informasi ini akan
membantu dokter dalam penanganan pasien selama pemeriksaan.
Tujuan diet
Tujuan diet ini memberikan makanan cair bening kepada pasien sehingga memudahkan
pemeriksaan pra-EGD
Syarat dan Prinsip Diet
- Sehari sebelum EGD dilaksanakan, menu makanan dengan bentuk biasa atau
normal tetap dapat diberikan
- Pada hari pelaksanaan EGD, pasien dipuasakan dari makanan padat 6-8 jam
sebelum EGD. Minuman cair bening dapat diberikan
5 DIET PEMERIKSAAN

