Page 35 - E-Module Sistem Reproduksi Pada Manusia
P. 35

perubahan  pada  endometrium  uterus.  Perubahan  endometrium  uterus

                       inimenyebabkan terjadinya pendarahan bulanan yang disebut menstruasi.
                       Siklus  menstruasi  terjadi  pada  saat  pubertas  dimulai.  Umumnya  rentang  siklus

                       menstruasi adalah 28 hari. Siklus terpendek 18 hari, sedangkan siklus terpanjang 40

                       hari. Siklus menstruasi terdiri atas siklus ovarium dan siklus endometrium uterus.


                       1.  Siklus ovarium

                          Siklus ini terbagi menjadi dua fase secara bergantian, yaitu

                          a.  Fase folikel
                       -  Pada hari ke-1 siklus, hipotalamus akan mensekresikan GnRH guna merangsang

                          hipofisis anterior mensekresikan FSH dan LH

                       -  Kelompok folikel primer yang memiliki resptor FSH dan LH mulai mensekresikan

                          esterogen.  Folikel  primer  tumbuh  dan  membentuk  antrum  menjadi  folikel
                          sekunder.

                       -  Peningkatan  estrogen  dalam  plasma  darah  akan  mengahmbat  FSH  dan  LH.

                          Penurunan FSH ini akan menghambat pertumbuhan folikel, kecuali folikel utama

                          yang akan dilepaskan saat ovulasi.
                       -  Kadar  esterogen  yang  terus  meningkat  pada  pertengahan  fase  folikel

                          menyebabkan hipofisis meningkatkan produksi LH.

                       -  Pucak  LH  menimbulkan  efek  terhadap  folikel  utama  yaitu  oosit  primer

                          berkembang  menjadi  oosit  sekunder,  serta  sintesis  enzim  dan  hormone
                          prostaglandin  untuk  merobek  folikel  matang  (folikel  graaf)  sehingga  terjadi

                          ovulasi yang membebaskan oosit sekunder. Ovulasi pada umumnya terjadi pada

                          hari ke 14 ketika Wanita dalam keadaan subur. Biasanya penentuan masa subur

                          Wanita sekitar hari ke 13 sampai ke 15.
                          b.  Fase luteal

                       -  Folikel graaf yang ditinggalkan oosit sekunder, berubah menjadi korpus luteum.

                          Korpus  luteum  selanjutnya  akan  memproduksi  progesterone  dan  sedikit

                          esterogen.





                                                                                                       28
   30   31   32   33   34   35   36   37   38   39   40