Page 315 - FullBook Anatomi Fisiologi Tubuh Manusia
P. 315
296 Anatomi Fisiologi Tubuh Manusia
mensekresi granul yang mengandung heparin, histamin dan protein
lain yang memicu peradangan
4. Monosit
Monosit menyumbang 5% dari sel leukosit yang tidak bergranula
dalam sirkulasi. Monosit berkembang di sumsum tulang dan
menyebar ke seluruh tubuh dalam 1-3 hari. Diameter 12–20μm. Inti
monosit berbentuk ginjal atau tapal kuda. Makrofag memainkan
peran penting dalam kekebalan dan peradangan dengan
menghancurkan antigen spesifik.
5. Limfosit
Limfosit menyumbang 25% dari leukosit dan sebagian besar
ditemukan di jaringan limfatik seperti kelenjar getah bening dan
limpa. Limfosit kecil kira-kira berdiameter 6–9 μm sedangkan yang
lebih besar berdiameter 10–14μm. Dapat keluar dan masuk kembali
ke sistem peredaran darah. Rentang hidup limfosit berkisar dari
beberapa jam hingga bertahun-tahun
Platelets dan Hemostasis
1. Trombosit/platelet
Trombosit adalah sel darah yang kecil terdiri dari sitoplasma
dikelilingi oleh membran plasma. Diproduksi di sumsum tulang dari
megakariosit dan fragmen megakariosit pecah membentuk trombosit.
Berdiameter 2–4 μm tetapi tidak memiliki nukleus dan masa
hidupnya adalah sekitar 5-9 hari.
Trombosit memainkan peran penting dalam kehilangan darah dengan
pembentukan sumbat trombosit yang menutup lubang di daerah
pembuluh darah dan melepaskan bahan kimia yang membantu
pembekuan darah (Peate and Nair, 2015).
2. Hemostasis
Hemostasis dibagi menjadi tiga peristiwa: spasme vaskular,
pembentukan sumbat trombosit, dan koagulasi. Spasme vaskular,
penyempitan pembuluh darah yang rusak, adalah respons langsung
terhadap cedera pembuluh darah. Pelepasan trombosit serotonin, zat
kimia yang memperpanjang kontraksi otot polos. Pembentukan

