Page 311 - FullBook Anatomi Fisiologi Tubuh Manusia
P. 311

292                                     Anatomi Fisiologi Tubuh Manusia











              Gambar 17.3: Proses Produksi Eritrosit (Eritropoiesis) (Sherwood, 2016).

              Granulopoiesis
              Granulopoiesis adalah pembentukan granulosit, yaitu sel darah putih dengan
              inti  multi-lobular  dan  granula  sitoplasma  di  mana  granulosit  matang
              berdiferensiasi dalam sumsum tulang (Wilson, 2018). Tahap paling awal pada
              garis keturunan granulosit adalah "Myeloblast" besar yang membelah dengan
              cepat  yang  setelah  mengembangkan  butiran  sitoplasma  disebut
              "Promyelocyte".
              Promielosit kemudian dapat berdiferensiasi menuju salah satu dari tiga garis
              keturunan granulosit: neutrofil, eosinofil, atau basofil. Proses diferensiasi ini
              dicirikan  oleh  perkembangan  granula  sitopasmik  yang  spesifik  untuk  garis
              keturunan  tertentu  serta  segmentasi  nukleus  yang  progresif.  Seluruh  proses
              terjadi selama 2 minggu.
              Monopoiesis, Lymphopoiesis and Thrombopoiesis
              Monopoiesis adalah proses pembentukan monosit. Sel progenitor, monoblas,
              hanya ditemukan di sumsum tulang dan memiliki sitoplasma basofilik tanpa
              granula.  Selanjutnya  berkembang  menjadi  promonosit,  yang  lebih  kecil
              dengan inti yang menjadi sedikit menjorok, sebelum menjadi monosit, yang
              memiliki  inti  berbentuk  ginjal  dan  dapat  berkembang  menjadi  sel  dendritik
              atau makrofag.

              Limfopoiesis adalah pembentukan limfosit, yang dimulai dari sel progenitor
              menjadi  limfoblas.  Sel-sel  ini  berkembang  menjadi  limfosit  yang  mampu
              berdiferensiasi  menjadi  sel  B,  T  atau  natural  killer.  Trombopoiesis  adalah
              pembentukan trombosit, yang berasal dari sel besar di dalam sumsum tulang
              yang  disebut  megakariosit.  Proses  pembentukan  trombosit  terjadi  ketika
              membran  plasma  megakariosit  terfragmentasi,  sehingga  menghasilkan
              trombosit yang mengandung banyak butiran.
              Megakariosit  sendiri  adalah  sel  berumur  panjang  yang  terus  menerus
              memproduksi  trombosit  dan  dengan  demikian  berada  dalam  keadaan
   306   307   308   309   310   311   312   313   314   315   316