Page 243 - Buku Materi Pembelajaran Rangkaian Listrik II dan Praktikum
P. 243
-j1
d a
+
2 V 1 I sc
V 1 A
0
2 0 A -
c b
Gambar 5.12 . Rangkaian gambar 5.11 dengan terminal a-b dihubungpendek.
Dan tegangan fasor V1 pada persamaan [5.17] sebagaimana dinyatakan oleh
persamaan [5.18].
−2−j2
= 2 = −1 − j1 volt [5.18]
Persamaan arus fasor pada titik c berdasarkan KCL sebagaimana dinyatakan oleh
persamaan [5.19].
2 + − − = 0 [5.19]
1
Dan berdasarkan persamaan [5.19], maka arus fasor hubungpendek, Isc,
sebagaimana dinyatakan oleh persamaan [5.20].
= 2 − [5.20]
Dengan mensubsitusikan persamaan [5.18] ke persamaan [5.20], maka didapat
besar Isc sebagaimana dinyatakan oleh persamaan [5.21].
= 2 − (−1 − j1) = 3 + j1 ampere [5.21]
Impedansi Thevenin, Zth, ditentukan berdasarkan persamaan [5.16] dan hasilnya
sebagaimana dinyatakan oleh persamaan [5.22].
2+j4 (2+j4)(3−j1)
Z th = = = 1 + j1 Ω [5.22]
3+j1 (3+j1)(3−j1)
150

