Page 31 - AL BAYAN Edisi 23
P. 31

GUR U AL-QUR’ANNY A P ARA SAHAB A T




                                                   Saat  Ibnu   Mas'ud   mengangkat
          berdiskusi  bagaimana  agar  Kafir  Quraisy   pedangnya, Abu Jahal memberi isyarat
          bisa menerima Islam sedangkan mereka   dengan matanya seperti ingin mengucapkan
          belum pernah mendengar lantunan Al-   sesuatu. Kemudian Ibnu Mas'ud menahan
          Qur’an. Maka tanpa ba-bi-bu lagi Abdullah   pedangnya dan telinganya didekatkan
          bin Mas’ud pun langsung mengacungkan   karena Sahabat masih berhusnudzan
          tangannya dan menawarkan diri untuk   kepada Abu Jahal berharap ia mengucapkan
          membacakan ayat suci di depan Kafir Quraisy.   syahadat.
          Pada awalnya, para sahabat khawatir karena   "Sampaikan salamku kepada temanmu,
          Abdullah bin Mas’ud terkenal dengan badan   bilang ke dia saya musuh dia dunia akhirat,"
          yang kecilnya, sehingga Kafir Quraisy akan   begitulah kalimat yang keluar dari mulut
          menindasnya. Namun, Abdullah bin Mas’ud   Abu Jahal. Dia tetap menyombongkan diri
          tetap teguh dengan pendiriannya dan   padahal kondisi sudah kritis dan tak berdaya.
          berkata bahwa ia sanggup untuk melakukan
          hal tersebut. Maka berangkatlah Abdullah   Mendengar ucapan Abu Jahal itu,
          bin Mas’ud kepada kerumunan Kafir Quraisy   Ibnu  Nas'ud  mengangkat  pedangnya  dan
          sambil membacakan surat Ar-Rahman     menebas  batang leher  Abu  Jahal  yang
          dengan suara yang lantang.            sombong. Nabi SAW. bertanya, "Apa yang
            Melihat  hal  itu,  para  pemuka  Kafir   diucapkannya". Ibnu  Mas'ud menjawab:
          Quraisy pun marah dan mulai memukuli   "Dia katakan dia musuh Nabi Muhammad
          Abdullah bin Mas’ud. Meskipun begitu,   SAW. dunia dan akhirat." Na'udzubillah min
          Abdullah bin Mas’ud tidak peduli dan tetap   dzalik.  Kemudian Rasulullah SAW. berkata,
          melanjutkan bacaannya. Lalu setelah itu,   "Sesungguhnya Fir'aun saya lebih keji, lebih
          Abdullah bin Mas’ud yang sudah babak   sombong daripada Fir'aunnya Nabi Musa."
          belur pun dirawat oleh para Sahabat. Hal   Kesombongannya sampai-sampai tidak
          yang dikhawatirkan pun telah terjadi.’ Ketika   mau menyebut nama Nabi Muhammad
          para sahabat mengatakan hal tersebut   Saw.
          kepada Abdullah bin Mas’ud, beliau malah      Sumber: youtube.com
          menjawab “Aku tidak pernah melihat para   Islamhariini.com sKalam.sindonews.com
          musuh-musuh Allah itu selemah ini. Bahkan
          kalau bisa, akan aku lakukan lagi esok hari.”
          Subhanallah.
                                                   Abdullah bin Mas’ud
                                                    termasuk ke dalam
                                                  salah satu dari empat
                                                 sahabat yang dipercaya
                                                 oleh Rasulullah sebagai
                                                 guru Al-Qur’annya para
                                                  Sahabat. Abdullah bin

            C. Membunuh Abu Jahal Ketika            Mas’ud juga sukses
          Perang Badar                             membuat Rasulullah
            Pada perang Badar, Abu Jahal diserang
          hingga luka-luka dan darahnya berceceran   terkagum oleh bacaan
          di mana-mana. Dia pun tersungkur ke       Al-Qur’annya yang
          tanah. Ketika itu Nabi Muhammad SAW.
          memanggil Ibnu Mas'ud. Lalu Ibnu Mas'ud        begitu fasih.
          berdiri  di  tengah  tubuh  Abu  Jahal  yang
          dipenuhi luka-luka.

                                                                 MAJALAH AL-BAYAN
                                                                          EDISI 23  31
   26   27   28   29   30   31   32   33   34   35   36